TEMPO.CO, Jakarta - Dilansir dari Proshareng.com, koin emas muncul pertama kali hampir 3.000 tahun yang lalu. Sejak saat itu, orang telah memegang emas karena berbagai alasan, salah satunya sebagai sarana jual beli.
Kini investor dapat melakukan investasi emas melalui dana yang diperdagangkan di bursa (ETF), membeli saham di penambang emas, atau membeli produk fisik.
Keuntungan Investasi Emas
Berikut beberapa keuntungan investasi emas yang perlu anda ketahui:
1. Emas Mempertahankan Nilainya
Berbeda dengan koin biasa, mata uang kertas, atau jenis aset lainnya, emas dikenal dapat mempertahankan nilainya selama berabad-abad. Sifat fisik emas yang unik juga sangat dihargai. Logam mulia ini dikenal karena ketahanannya terhadap korosi dan fakta bahwa ia dapat dicairkan.
2. Lindung Nilai Terhadap Inflasi
Emas mampu mempertahankan nilainya dalam jangka panjang dan menaklukkan inflasi. Disaat terjadi kenaikan inflasi, nilai uang itu sendiri menjadi rendah. Hal ini berbanding terbalik dengan emas yang justru naik lebih tinggi harganya sehingga membuat emas semakin berharga.
3. Emas sebagai Diversifikasi Investasi
Manfaat diversifikasi adalah dapat menjaga aset dari peristiwa ekonomi yang tidak terduga. Pergerakan emas biasanya berlawanan dengan pasar saham. Jika pasar saham mengalami penurunan, pemilik emas tidak akan terlalu rugi karena harga emas akan meningkat.
4. Emas Bisa Dicairkan dengan Mudah
Emas dapat dicairkan setiap saat. Bisa juga digadaikan jika anda tidak ingin menjualnya. Oleh sebab itu investasi emas memberikan keleluasaan bagi para investor untuk mencairkan harta mereka kapan pun dengan cara yang mudah.
Risiko Investasi Emas
Ada keuntungan tentu juga ada kerugian dalam suatu investasi. Berikut ini beberapa kerugian investasi emas yang dirangkum dari bisnis.com:
1. Emas bisa hilang
Kerugian dari investasi emas salah satunya adalah kemungkinan bisa hilang. Hal ini bisa saja terjadi, misalnya ketika sewaktu-waktu rumah anda mengalami kemalingan.
Oleh sebab itu, pastikan anda menyimpannya ditempat yang aman.
2. Nilai Buyback Rendah
Investasi emas dalam bentuk koin atau emas batangan disebut tidak menguntungkan bagi investor. Hal itu disebabkan karena nilai yang ditawarkan terus berkurang setiap kali Anda menawarkannya. Bank juga tidak mau membeli kembali koin atau emas batangan yang sudah pernah dijual.
3. Harga Fluktuatif
Harga emas di pasar ditetapkan oleh pasar internasional. Karena itu, setiap kejadian atau keputusan The Fed atau organisasi dunia lain akan membuat harga emas naik atau turun. Perlu diketahui, nilai tukar dolar AS memegang penting dalam fluktuasi harga emas.
RINDI ARISKA
Baca: 5 Kiat Investasi Emas Bagi Pemula
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.