TEMPO.CO, Jakarta - Emiten grup BUMN Karya, PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk. (WEGE) atau Wika Gedung mengerjakan sejumlah proyek pembangunan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan Pertamina Mandalika International Circuit untuk MotoGP.
Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Bangunan Gedung Bobby Iman Setya menjelaskan secara total keseluruhan nilai kontrak WEGE yang berkontribusi terhadap agenda balap seperti World Superbike (WSBK) dan MotoGP sebesar Rp 880,275 miliar. WEGE mengerjakan 5 proyek utama di kawasan KEK Mandalika tersebut.
"Pertama, Pit Building dengan nilai kontrak sebesar Rp195,41, Pit Building ini dibangun menggunakan teknologi modular, sebanyak 50 Garasi dengan jumlah modul sebanyak 888, dan pada area sebesar 13,92 m2," urainya kepada Bisnis, Selasa, 15 Februari 2022.
Proyek Pit Building tersebut mendapat rekor dari MURI dengan pembangunan Gedung Pit dengan sistem Modular tercepat di Sirkuit bertaraf Internasional. Pembangunanya hanya memerlukan waktu 21 hari. Pit Building ini juga sudah diuji pada event balap sebelumnya yaitu WSBK pada 19 sampai dengan 21 November tahun lalu.
Kedua, Klinik MotoGP dan Helipad, proyek ini masih berkaitan dengan event Balap MotoGP. WEGE mendapatkan pekerjaan untuk Klinik dan Helipad di area Sirkuit Mandalika, Klinik ini juga dibuat menggunakan teknologi Modular.
Ketiga, MMR Telkom Akses Mandalika, WEGE juga turut serta berperan dalam jaringan telekomunikasi di Mandalika. Keempat, Beautifikasi dan TV Compound Pit Mandalika.