TEMPO.CO, Jakarta - Kemutakhiran teknologi sekarang membutuhkan strategi bisnis yang tak lagi konvensional. Digital marketing kini diutamakan untuk strategi pemasaran. Mengutip buku Digital Marketing (2020), pemasaran barang atau jasa yang ditargetkan, terukur, dan interaktif dengan menggunakan teknologi digital. Peranti yang digunakan, ponsel atau komputer yang didukung sambungan jaringan Internet of Things (IoT).
Adapun tujuan utama digital marketing untuk mempromosikan merek, membentuk preferensi dan meningkatkan pengunjung melalui beberapa teknik pemasaran. Mengutip situs web Southern New Hampshire Universit beberapa teknik digital marketing seperti, penggunaan website, media sosial media, search engine optimization (SEO), e-mail, konten pemasaran, pemasaran seluler, analisis pemasaran dan pemasaran afiliasi.
Pemasar digital akan memasarkan untuk menganalisis konsumen dan membuat keputusan berdasarkan informasi yang diperoleh dari konsumen. Itu supaya pemasar bisa memastikan hubungan antara strategi diterapkan dengan bisnis yang dijalankan.
Mengutip Investopedia, bahwa digital marketing membutuhkan pendekatan pemasaran dengan memahami perilaku konsumen secara mendalam. Hal itu terkait untuk menghimpun dan menggunakan data secara efektif. Saat ini, digital marketing sering berfokus untuk menjangkau pelanggan dengan pesan. Tim marketing akan mencari masing-masing pesan atau saluran pemasaran untuk mencapai target.
Melalui digital marketing, konsumen akan makin dekat dengan produk yang dipasarkan. Itu berguna untuk memberikan pelayanan agar konsumen tertarik membeli produk atau jasa.
WILDA HASANAH
Baca: Gandeng Jawara Digital Marketing, ITS Ingin Cetak Pengusaha
