TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Kamis sore, 10 Februari 2022 dimulai dengan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 9-10 Februari 2022 memutuskan untuk mempertahankan suku bunga sebesar 3,5 persen.
Selanjutnya beberapa tantangan yang harus diselesaikan agar sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bisa naik kelas dan berkembang jadi lebih besar.
Adapula nama Desa Wadas ramai dibicarakan lantaran ratusan polisi menangkap puluhan warga demi proses kelancaran pembangunan Bendungan Bener.
Kemudian Grup Salim melalui PT Megah Eraraharja pada awal Februari 2022 lalu telah kembali melepas sebagian kepemilikan di induk Indomaret, PT Indoritel Makmur Internasional Tbk.
Selain itu berita mengenai Sekretaris Daerah Kabupaten Malinau Ernes Silvanus menanggapi polemik sewa hanggar di Bandara Kol. R.A Bessing antara Susi Air dengan pemerintah daerah.
Berikut adalah ringkasan dari kelima berita terkini yang mendapat perhatian pembaca hingga sore ini:
1. Ini Alasan Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga Acuan 3,5 Persen
Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 9-10 Februari 2022 memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan atau BI 7 Days Repo Rate sebesar 3,5 persen. Suku bunga deposit facility juga dipertahankan di 2,75 persen, serta suku bunga lending facility tetap di 4,25 persen.
"Keputusan ini sejalan dengan perlunya menjaga stabilitas nilai tukar dan terkendalinya inflasi," kata Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Kamis, 10 Februari 2022.
Keputusan itu juga sebagai upaya BI untuk tetap mendorong pertumbuhan ekonomi di tengah tekanan eksternal yang meningkat.
Menurutnya, Bank Indonesia juga terus mengoptimalkan bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas dan mendukung pemulihan ekonomi nasional lebih lanjut.
Pada bulan lalu, Perry mengatakan bauran kebijakan BI pada 2022 diarahkan untuk menjaga stabilitas dengan tetap mendukung upaya pemulihan ekonomi nasional.
Baca berita selengkapnya di sini.