Terlebih, saat ini sektor pariwisata dan ekonomi kreatif tidak bisa lepas dalam memberikan jaminan kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan yang tinggi akan produk dan pelayanannya.
“Kategori hotel, restoran, rumah makan, daya tarik wisata, arum jeram hingga golf sekarang sudah tersertifikasi CHSE. Sudah terintegrasi dengan aplikasi PeduliLindungi,” katanya.
Sandiaga Uno turut mengatakan selain dari upaya memperkuat protokol kesehatan di era VUCA, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif harus mampu menciptakan ide-ide yang inovatif dan kreatif.
Tujuannya, agar dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat dan memperluas kesempatan kerja. Kemenparekraf akan terus hadir dalam memberikan kebijakan yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu melalui pemberdayaan UMKM dan juga desa wisata dalam konsep desa kreatif.
Dia mengatakan saat ini, pemerintah berorientasi pada pemulihan ekonomi dan mendorong pemanfaatan digitalisasi parekraf. “Kebangkitan kita ini yang berbentuk kurva K (ini adalah yang kuat semakin kuat, sementara yang lemah akan semakin terpuruk) harus kita ubah menjadi kurva V (agar lebih kuat, adil, dan setara),” katanya.
Oleh karena itu, konsep 3G yang digaungkan Kemenparekraf harus diimplementasikan dengan baik, yaitu gercep gerak cepat, geber gerak bersama PHRI, dan gaspol garap semua potensi agar segera bangkit dan ciptakan peluang lapangan kerja.
Baca Juga: Sandiaga ke Hotel Karantina yang Diduga Jebak Wisman: Jangan Disederhanakan..
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.