Dibangun pada 2011 di Hyundai Heavy Industries, Kapal MT Gas Walio berukuran panjang 158 meter memiliki total 26 kru dan merupakan kapal LPG fully refrigated yang dimiliki PIS.
Hingga akhir 2021, PIS berhasil ekspansi rute pelayaran internasional dari delapan menjadi 11 rute, yaitu Afrika, Arab Saudi, UEA, Australia, Singapura, Malaysia, China, US, India, Aljazair, dan Bangladesh.
PIS mengupayakan percepatan untuk mengembangkan portofolio bisnisnya di kancah global. Ini sesuai dengan target PIS, yaitu menjadi flag carrier bagi bangsa Indonesia di kancah industri pelayaran nasional dan internasional.
Dengan pencapaian Kapal MT Gas Walio berhasil sandar di Australia, maka menambah pencapaian jumlah kapal PIS yang telah berhasil melakukan pelayaran internasional menjadi 26 kapal dari 95 kapal milik.
Sebagai Subholding Integrated Marine Logistics, PT Pertamina International Shipping (PIS) terus mendorong pertumbuhan ekonomi di Indonesia dengan operasi yang aman dan berkelanjutan.
Selain itu, PIS menjadi mitra maritim terpercaya dan handal, serta menciptakan nilai bagi para pemangku kepentingan dalam menjalankan bisnisnya.
MUTIA YUANTISYA
BACA: Pertamina Raup Laba Rp 85,4 Triliun dalam 3 Tahun
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.