Pada iklim, "dorongan yang lebih besar" diperlukan untuk mencapai emisi karbon nol bersih pada 2050, dengan mekanisme penetapan harga karbon, investasi infrastruktur hijau, subsidi penelitian, dan inisiatif pembiayaan, tambahnya.
"Pembuat kebijakan harus waspada memantau petak luas data ekonomi yang masuk, mempersiapkan kontinjensi, dan siap untuk berkomunikasi dan melaksanakan perubahan kebijakan dalam waktu singkat," katanya. "Secara paralel, kerja sama internasional yang berani, dan efektif harus memastikan bahwa ini adalah tahun di mana dunia lepas dari cengkeraman pandemi."
IMF memperkirakan pertumbuhan global akan melambat menjadi 3,8 persen pada 2023. Ini 0,2 poin persentase lebih tinggi dari World Economic Outlook Oktober lalu dan sebagian besar mencerminkan kenaikan setelah hambatan saat ini pada pertumbuhan menghilang, menurut laporan terbaru.
Baca: 76 Tahun Bank Dunia, Targetnya Akhiri Kemiskinan Ekstrem 2030