TEMPO.CO, Jakarta - Samuel Sekuritas Indonesia mencatat indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi hari ini, 20 Januari 2022, dalam perdagangan di Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG.
"Di sesi perdagangan hari ini menguat 2,3 persen," dikutip dari analisis tim Samuel Sekuritas Kamis, 20 Januari 2022.
Kemudian disusul indeks sektor industri dasar dan kimia (IDXBASIC) menguat 1,7 persen dan indeks sektor infrastruktur (IDXINFRA) menguat 0,8 persen.
Sementara itu, indeks sektor transportasi (IDXTRANS) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi perdagangan hari ini (-0,8 persen). Posisi kedua diisi oleh indeks sektor industri (IDXINDUST) melemah 0,7 persen disusul indeks sektor konsumer non cyclical (IDXNONCYC) melemah 0,3 persen.
Adapun IHSG bertahan di zona hijau pada sesi kedua perdagangan hari ini. IHSG menutup sesi di level 6.626,8 atau 0,52 persen lebih tinggi dibandingkan angka penutupan kemarin yang sebesar 6.591,9.
Sebanyak 295 saham terpantau menguat, 242 saham melemah, dan 163 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 12,6 triliun.
Di akhir sesi kedua hari ini, tercatat angka jual bersih investor asing di pasar reguler sebesar Rp 9,4 miliar, sementara di pasar negosiasi tercatat jual bersih investor asing sebesar Rp 72,7 miliar.
Saham dengan nilai net buy asing tertinggi di pasar reguler, yaitu TLKM (Rp 105,4 miliar), ARTO (Rp 100,7 miliar), dan BBCA (Rp 84,5 miliar). Saham dengan nilai net sell asing tertinggi di pasar reguler, yaitu BBRI (Rp 97,1 miliar), ASII (Rp 92,9 miliar) dan INCO (Rp 61,0 miliar).
Saham bank dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di BEI, Bank BCA (BBCA) menjadi saham yang menyumbang poin terbanyak untuk IHSG hari ini (top leading mover), menyumbang +10,94 poin, disusul BMRI (+6,21 poin) dan BYAN (+5,53 poin).
Sementara itu, saham bank mini milik Chairul Tanjung, Allo Bank Indonesia (BBHI) menjadi saham yang mengurangi poin IHSG terbanyak hari ini (-4,26 poin), disusul ARTO (-3,99 poin) dan ASII (-2,72 poin).
HENDARTYO HANGGI
Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
