TEMPO.CO, Jakarta -Tiga gerai Indomaret di Jalan Raya Ciapus, Kabupaten Bogor kehabisan stok minyak goreng kemasan satu dan dua liter usai pemerintah mengeluarkan kebijakan Minyak Goreng Satu Harga.
Karyawan Indomaret Warung Awi Tia menuturkan bahwa saat ini, Indomaret Warung Awi kehabisan stok minyak goreng lantaran meningkatnya penjualan oleh konsumen dalam waktu tiga jam.
“Langsung meningkat, yang tadinya cuma beberapa yang beli, langsung banyak banget yang datang ke sini. Dalam hitungan jam, kira-kira tiga jam (habis),” kata Tia kepada Tempo, Rabu, 19 Januari 2022.
Terkait stok yang disediakan untuk Minyak Goreng Satu Harga, Tya mengatakan bahwa Indomaret Warung Awi menyediakan lima karton untuk kemasan dua liter dengan isi setiap karton sebanyak enam pieces.
“Stoknya emang sedikit, sih di sini cuma ada lima doang, lima karton yang itu yang dua liter,” katanya
Menurutnya, Minyak Goreng Satu Harga hanya berlaku pada beberapa brand, yaitu Sovia, Fortune, Tropical.“Brand tertentu aja, sih kayak Tropical dua liter yang botol, Sovia, Fortune yang kaya gitu,” katanya.
Konsumen merasa bersyukur dengan adanya Minyak Goreng Satu Harga yang dibanderol dengan harga Rp 14 ribu.
Putri, 24 tahun, yang berprofesi sebagai pedagang lauk matang mengatakan bahwa dirinya sangat bersyukur harga minyak goreng turun karena membantu meringankan modal jualan.