TEMPO.CO, Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG ditutup di level 6.591,9. Angka tersebut 0,33 persen lebih rendah dibandingkan angka penutupan kemarin yang di level 6.614.
"Saham Adaro Minerals (ADMR) menjadi saham yang menyumbang poin terbanyak untuk IHSG hari ini dengan menyumbang 5,13 poin, disusul CPIN 2,94 poin dan BYAN 2,16 poin," dinukil dari analisis Samuel Sekuritas Indonesia, Rabu, 19 Januari 2022.
Sementara itu, dua saham bank BUMN mengisi dua teratas saham yang paling banyak mengurangi poin IHSG hari ini, antara lain BMRI yang mengurangi 9,32 poin dan BBRI yang mengurangi 8,07 poin. Posisi ketiga diisi oleh INKP yang mengurangi 2,33 poin.
Menguatnya saham ADMR menjadi salah satu yang mendongkrak indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi perdagangan hari ini dengan naik 1,3 persen, disusul indeks sektor consumer non cyclical (IDXNONCYC) yang naik 0,4 persen, dan indeks sektor energi (IDXPROPERT) yang naik 0,0 persen.
Sementara itu, indeks sektor industri dasar dan kimia (IDXBASIC) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam di sesi perdagangan hari ini dengan turun 0,9 persen. Posisi kedua diisi oleh indeks sektor industri (IDXINDUST) yang turun 0,8 persen dan indeks sektor keuangan (IDXFINANCE) yang turun 0,7 persen.
Sebanyak 237 saham terpantau menguat, 298 saham melemah, dan 172 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 11,9 triliun.
Di akhir sesi kedua hari ini, tercatat angka beli bersih investor asing di pasar reguler sebesar Rp 144,4 miliar, sementara di pasar negosiasi tercatat beli bersih investor asing sebesar Rp 66,2 miliar.