PT Cisarua Mountain Dairy Tbk. (CMRY)
Calon emiten produsen susu premium PT Cisarua Mountain Dairy Tbk. atau Cimory mengumumkan harga penawaran senilai Rp 3.080 dalam penawaran umum perdana saham. Cimory akan melepas 1.190.203.000 (dibulatkan 1,19 miliar) saham dengan nominal Rp 10, yang mewakili 15 persen dari modal disetor dan ditempatkan perseroan setelah IPO.
Harga penawaran yang ditawarkan pada penawaran umum perdana saham Rp 3.080 setiap saham. Dengan demikian, produsen susu Cimory dalam aksi IPO akan meraih dana segar hingga Rp 3,66 triliun.
Adapun, perseroan akan mengalokasikan sebesar 0,06 persen dari saham yang ditawarkan dalam IPO untuk program alokasi saham kepada karyawan atau sebanyak 700 ribu saham.
Selanjutnya perseroan akan menerbitkan opsi saham untuk program MESOP sebesar 10 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah OPO atau sebanyak 674,44 juta saham.
PT Widodo Makmur Perkasa Tbk. (WMPP)
Calon emiten peternakan, PT Widodo Makmur Perkasa Tbk. telah menetapkan harga penawaran sebesar Rp 160 per lembar saham dalam penawaran umum saham perdana. Calon emiten yang mendapatkan kode ticker WMPP ini akan menawarkan 4,41 miliar saham baru, porsi tersebut mewakili 15,02 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah IPO.
Nilai nominal saham ditetapkan Rp20 dan harga penawaran senilai Rp160. Dengan demikian, perseroan akan mengantongi Rp707,04 miliar dalam aksi IPO ini.
Induk usaha PT Widodo Makmur Unggas Tbk. (WMUU) ini berencana menggunakan sekitar 11,50 persen dari dana IPO untuk membiayai pengembangan kerjasama operasi (KSO) export yard, logistik, dan rumah potong hewan di Australia bersama mitra. Sekitar 19 persen akan digunakan untuk membiayai pembangunan fasilitas peternakan terintegrasi dan perkebunan jagung di Sumatera, Sulawesi, dan Papua.
Sekitar 19 persen akan digunakan untuk pemberian modal kepada entitas usaha, sedangkan sisanya sekitar 50,5 persen akan digunakan untuk modal kerja perseroan. WMPP bergerak di bidang Consumer Goods dan Komoditas Agrikultur yang terintegrasi secara holistik dengan lima lini bisnis yakni; Livestock, Meat Processing, Poultry, Commodity, serta Construction dan Energy.