Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Saham Eropa Anjlok karena Aksi Jual Massal Setelah Kemunculan Varian Botswana

Reporter

image-gnews
Penggabungan Bursa Saham Eropa Batal
Penggabungan Bursa Saham Eropa Batal
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Saham Eropa anjlok di tengah aksi jual yang meluas pada Jumat karena laporan varian virus corona yang baru diidentifikasi, yang dikenal dengan varian Botswana dan mungkin kebal vaksin, sehingga memicu kekhawatiran baru terhadap ekonomi global dan mendorong investor melepas aset berisiko.

Indeks acuan STOXX 600 turun 3,7% di sesi terakhir, menjadikannya sebagai penurunan terburuk sejak Juni 2020, sementara pengukur volatilitas untuk pasar saham utama mencapai level tertinggi hampir 10 bulan, menurut laporan Reuters, 26 November 2021.

Kerugian pada Jumat membuat STOXX 600 kehilangan 4,5% minggu ini.

Saat ini baru sedikit rincian yang diketahui tentang varian yang terdeteksi di Afrika Selatan, Botswana dan Hong Kong, tetapi para ilmuwan mengatakan varia baru Covid-19 itu memiliki kombinasi mutasi yang tidak biasa dan mungkin dapat menghindari respons imun atau membuatnya lebih menular.

Indeks saham CAC 40 Prancis turun 4,8% dan FTSE 100 Inggris turun 3,6%, sementara DAX Jerman turun 4,2% dan IBEX Spanyol turun 5,0%.

"Ketika Eropa dan beberapa bagian utara AS dalam situasi yang tertekan karena jumlah kasus baru dan rawat inap yang sudah tinggi, jenis virus baru ini datang pada waktu yang paling buruk," kata Peter Garnry, kepala strategi ekuitas di Saxo Bank, kepada Reuters.

"Ekuitas bereaksi negatif karena tidak diketahui pada titik ini sejauh mana vaksin akan efektif melawan jenis baru, dan dengan demikian meningkatkan risiko penguncian baru," imbuhnya.

Di antara sektor saham Eropa, travel dan hiburan anjlok 8,8% di hari terburuk sejak aksi jual massal di awal Covid-19 pada Maret 2020.

Inggris mengumumkan larangan sementara penerbangan dari Afrika Selatan dan beberapa negara tetangga mulai pukul 12:00 GMT pada hari Jumat. Uni Eropa juga menerapkan larangan penerbangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saham perjalanan berkinerja terburuk minggu ini, dengan turun 13,6%. Kekhawatiran atas meningkatnya kasus Covid-19 telah menarik pasar saham Eropa dari rekor tertinggi pekan lalu di tengah kekhawatiran akan lebih banyak pembatasan.

Ketakutan virus mendorong pasar uang zona euro untuk mengurangi taruhan kenaikan suku bunga dari Bank Sentral Eropa tahun depan. Peluang kenaikan suku bunga 10 basis poin pada Desember 2022 hampir setengahnya dari 100% awal pekan ini.

Imbal hasil obligasi pemerintah zona euro turun, menekan saham bank Eropa, yang kehilangan 6,9%.

Sektor teknologi mengalami kerugian yang relatif lebih kecil, berkat kenaikan saham yang tinggal di rumah. Pertahanan seperti perawatan kesehatan dan utilitas adalah sektor turun paling sedikit.

Saham produsen minyak & gas merosot 5,8%, sementara perusahaan tambang jatuh 5,0% karena harga minyak dan logam melemah karena laporan varian Botswana memicu kekhawatiran perlambatan ekonomi.

Baca juga: Varian Baru Covid-19, 7 Negara Ini Larang Perjalanan dari Afrika Selatan

REUTERS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

31 menit lalu

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah? Foto: Canva
10 Negara dengan Lapangan Kerja Paling Banyak, Tertarik Pindah?

Berikut ini daftar negara dengan lapangan kerja paling banyak di dunia, didominasi oleh negara-negara Eropa. Tertarik untuk pindah?


Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

7 jam lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.


Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

8 jam lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.


IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

1 hari lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.


Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

1 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Mengintip Desain Mewah Sleeper Train Venice Simplon-Orient-Express

Sleeper train L'Observatoire Venice Simplon-Orient-Express mulai beroperasi tahun 202


Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

1 hari lalu

Seniman JR, yang mendesain sleeper train L'Observatoire milik Venice Simplon-Orient-Express. (dok. Belmond)
Venice Simplon-Orient-Express Hadirkan Sleeper Train yang Dirancang Seniman

Venice Simplon-Orient-Express pertama kalinya menghadirkan sleeper train yang dirancang khusus oleh seniman


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

3 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

3 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

6 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

6 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.