TEMPO.CO, Jakarta -Presiden Joko Widodo alias Jokowi mamandang geopark bukan hanya sebuah kawasan konservasi. Sebagai warisan geologi, keberadaan geopark dapat dimanfaatkan menjadi ruang edukasi dan pengembangan ekonomi masyarakat melalui ekowisata.
Memiliki banyak potensi, kata Jokowi, kawasan geopark harus dijaga kelestariannya agar tidak rusak. Dengan demikian, ia berharap akan terjadi keseimbangan antara pemanfaatan dari sisi ekonomi dan keberlanjutan lingkungan.
Baca juga: Gunung Sewu Gagal Masuk GEopark UNESCO
“Semua keberagaman dan kekayaan harus kita jaga dan dilindungi, tidak dirusak dan dieksploitasi berlebihan,” tutur Jokowi dalam Konferensi Nasional Geopark II yang ditayangkan secara virtual di YouTube Bappenas, Senin, 22 November.
Jokowi melanjutkan, Indonesia adalah salah satu negara pemilik geopark terbanyak di dunia. Musabbanya Indonesia berada di wilayah cincin api atau ring of fire.
Kawasan geopark di Tanah Air tersebar di pelbagai daerah, seperti Batur, Gunung Sewu, Cileteuh, Rinjani, hingga Danau Toba. Bahkan beberapa kawasan geopark tersebut telah diakui sebagai warisan UNESCO Global Geoparks.
Menurut Jokowi, eksistensi geopark perlu dilindungi lantaran kawasan ini sarat nilai sejarah. “Ada nilai heritage serta nilai-nilai arkeologi, sejarah, budaya, di dalamnya yang bisa terus diwariskan ke generasi yang akan datang,” kata dia.
Adapun sebagai kawasan ekowisata, geopark memiliki potensi untuk mendongkrak kunjungan wisatawan. Kawasan geopark dianggap cocok dengan tren wisata pasca-pandemi Covid-19 yang mengedepankan konsep eco-tourism dan wellness tourism.
Kendati begitu Jokowi berpesan agar keberadaan geopark diperkuat dengan stori serta narasi ihwal letusannya pada masa lalu dan perjalanan peradabannya untuk menarik pengunjung. “Kunci utama yang menentukan keberhasilan geopark adalah tata kelola yang makin baik. Libatkan pegiat (wisata) dan masyarakat sekitar, lahirkan gagasan inovatif, lakukan terobosan yang konkret,” kata Jokowi.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
Baca juga: Geopark Belitung Resmi Jadi Global Geopark
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.