TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan ungkapan belasungkawa atas meninggalnya legenda bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin. Fajrin mengembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Ahad, 21 November 2021.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Saya turut berduka cita sedalam-dalamnya atas meninggalnya Mba Verawaty Fajrin, legenda bulu tangkis Indonesia," tutur Erick Thohir dalam Instagram-nya, Ahad.
Erick mengunggah sebuah foto monokrom bersama Verawaty. Erick terlihat sedang menjenguk Verawaty yang tengah terbaring di kasur rumah sakit.
Dalam keterangan fotonya, Erick pun mengenang momen pertemuan terakhirnya dengan sang atlet. "Teringat pertemuan terakhir kami belum lama ini, Mba Vera bersemangat untuk menjalani pengobatan," tutur Erick.
Erick mengirim doa agar mendiang diberikan tempat terbaik. "Allohummaghfirlaha warhamha waafihi wafuanha. Aamiin," tulis Erick.
Verawaty meninggal di usia ke-64 tahun. Atlet bulu tangkis ini telah meraih banyak gelar juara, baik untuk nomor ganda putri, ganda campuran, maupun tunggal putri. Pada 1981, ia memenangi kejuaraan SEA Games untuk kelas tunggal putri.
Berpasangan dengan Lili Tampi, Verawaty Fajrin memperoleh perunggu Asian Games pada 1990. Sedangkan di kategori ganda campuran, dia menjuarai kompetisi World Cup bersama Eddy Hartono pada 1986.
Baca: Ridwan Kamil Tetapkan UMP Jawa Barat 2022 Naik Rp 31 Ribu jadi Rp 1,8 Juta
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
