TEMPO.CO, Jakarta -Kilang minyak, mayoritas milik PT Pertamina, merupakan fasilitas industri untuk pengolahan minyak mentah menjadi produk minyak yang bisa langsung digunakan.
Produk-produk utama yang dihasilkan dari kilang minyak ini antara lain minyak bensin, minyak diesel, dan minyak tanah.
Dikutip dari esdm.go.id, saat ini Indonesia telah memiliki kurang lebih 10 kilang minyak yang dikelola oleh PT Pertamina (Persero) maupun Badan Usaha swasta lain dengan total kapasitas pengolahan
sebesar 1,156 juta barrel per hari.
Kilang minyak yang dikelola oleh PT Pertamina (Persero) ini terdiri dari Pangkalan Brandan berkapasitas pengolahan 4,5 ribu barrel per hari (sudah tidak beroperasi sejak 2007), Dumai (127 ribu barrel per hari), Sungai Pakning (50 ribu barrel per hari), Musi (127,3 ribu barrel per hari), Cilacap (348 ribu barrel per hari), Balikpapan (260 ribu barrel per hari),
Balongan (125 ribu barrel per hari), dan Kasim (10 ribu barrel per hari).
Sementara itu, kilang minyak yang dikelola oleh badan usaha swasta yaitu PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI) berlokasi di Tuban dengan kapasitas 100 ribu barrel per hari (bahan baku kondensat).
Kondisi tangki 36T102 di kilang refinery unit atau RU IV Cilacap, Jawa Tengah, milik PT Pertamina (Persero) usai dipadamkan pada Minggu, 14 November 2021, setelah terbakar sehari sebelumnya. Sumber: istimewa
Namun, meskipun memiliki banyak kilang minyak yang masih beroperasi aktif, tetapi, nyatanya di Indonesia masih ada insiden buruk yang menimpa proses produksi kilang minyak.
Tahun ini tercatat setidaknya ada dua insiden kebakaran tangki kilang minyak yang terjadi di dua tempat yang berbeda. Yakni di Pertamina Cilacap, Jawa Tengah dan sebelumnya beberapa bulan lalu Pertamina RU VI Balongan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Baca juga: Soal Investigasi Kebakaran Tangki di Cilacap, Ini Kata Ahok
PRIMANDA ANDI AKBAR
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.