TEMPO.CO, Jakarta - Emiten retail PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) menutup satu gerai di Waru Surabaya, Jawa Timur pada Senin, 1 November 2021.
Sekretaris Perusahaan Ace Hardware Helen Tanzil mengungkapkan penutupan gerai yang telah dibuka setidaknya selama 3,5 tahun tersebut terkait dengan berakhirnya masa sewa.
“Bersama ini kami sampaikan bahwa pada tanggal 1 November 2021, salah satu gerai Ace Hardware Indonesia yang berlokasi di Waru Surabaya, Jawa Timur telah ditutup karena masa sewa telah berakhir,” tulis Helen dalam laporan informasi, dikutip Rabu, 3 November 2021.
Gerai tersebut dibuka pada 28 Maret 2018 dengan luas area sekitar 2.462 meter persegi. Sebelumnya, pada 5 September 2021 lalu perseroan mengumumkan telah membuka gerai baru di Sukabumi Kosasih, Jawa Barat, yang merupakan gerai keenam yang dibuka sepanjang tahun 2021. Gerai baru tersebut memiliki luas sekitar 2.800 meter persegi.
Perseroan sebelumnya memiliki total 213 gerai. Dengan ditutupnya gerai di Surabaya tersebut membuat total gerai perseroan menjadi 212 gerai.
Sementara itu, berdasarkan laporan keuangan kuartal III 2021, perseroan membukukan penurunan kinerja baik itu dari pendapatan maupun laba. Berdasarkan laporan keuangan Ace Hardware dan entitas anak per 30 September 2021, perseroan membukukan penjualan bersih sebesar Rp 4,60 triliun.
Penjualan di kuartal III 2021 tersebut turun 14,35 persen jika dibandingkan dengan kuartal yang sama di tahun sebelumnya sebesar Rp 5,38 triliun.
Total laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk juga tercatat turun hingga 39,04 persen. Di mana pada kuartal III 2020, Ace Hardware membukukan laba sebesar Rp 529,59 miliar menjadi Rp 322,85 miliar pada kuartal III 2021.
Baca juga: Tepis Opsi Pailitkan Garuda, BUMN Berharap Restrukturisasi Utang Kuartal II 2022
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.