TEMPO.CO, Jakarta - Data perdagangan di Bursa Efek Indonesia atau BEI selama sepekan ini mayoritas ditutup pada zona merah. Investor asing tercatat melakukan jual bersih senilai Rp 345,81 miliar selama sepekan perdagangan.
"Sedangkan sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 39,59 triliun," kata Sekretaris Perusahaan BEI Yulianto Aji Sadono dalam keterangan tertulis Jumat malam, 29 Oktober 2021.
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG Jumat berada di level 6.591,34. Indeks terpantau melemah 0,79 persen dari level 6.643,73 yang dicatatkan pada pekan sebelumnya.
Pelemahan juga terjadi pada kapitalisasi pasar bursa, yaitu sebesar 0,77 persen menjadi Rp 8.087,95 triliun dari Rp 8.150,38 triliun pada pekan yang lalu.
Rata-rata volume transaksi harian bursa turun 2,07 persen. "Menjadi 21,63 miliar saham dari 22,09 miliar saham pada pekan sebelumnya," kata Yulianto.
Adapun rata-rata frekuensi harian bursa turun 7,32 persen menjadi 1.284.477 kali transaksi dari 1.385.992 kali transaksi pada minggu lalu. Sementara rata-rata nilai transaksi harian bursa turun 17,4 persen dari Rp 16,245 triliun pada pekan sebelumnya menjadi Rp 13,418 triliun.
Selama perdagangan hari Jumat kemarin, tercatat saham yang paling banyak dilepas investor asing di pasar reguler ialah Indo Tambangraya Megah atau ITMG dengan nilai jual Rp 104,2 miliar. Menyusul emiten Astra Internasional yang banyak dilepas dengan nilai transaksi Rp 82,7 miliar dan Unilever atau UNVR sebesar Rp 30,3 miliar.
Baca: Profil Hendi Prio Santoso, Mantan Bos Semen Gresik yang Jadi CEO MIND ID
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
