TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Roma pekan depan. Jokowi diagendakan menerima tongkat estafet presidensi pertemuan G20.
“Di G20 minggu depan, Bapak Presiden (Jokowi) Insya Allah akan hadir di Roma. Itu adalah pertemuan di masa Covid-19,” ujar Sri Mulyani dalam diskusi launching buku Kontan yang digelar secara virtual, Ahad, 24 Oktober 2021.
Dalam persamuhan di Roma nanti, para kepala negara akan membahas cara dunia menghadapi berbagai krisis yang menimbulkan dampak secara sistematis. Negara-negara di dunia menyadari bahwa pandemi Covid-19 bukan krisis terakhir yang akan dialami secara global.
Pada masa mendatang, dunia masih mungkin menghadapi ancaman krisis lainnya termasuk perubahan iklim. Krisis itu ditengarai menimbulkan banyak efek multidimensi, seperti sosial, ekonomi, dan politik. Kemungkinan krisis yang terjadi pada masa mendatang pun akan melanda semua negara, baik negara miskin maupun kaya.
Sri Mulyani melihat saat ini mekanisme mitigasi krisis, baik antar-negara maupun di dalam negara, masih lemah. Bahkan apakah masing-masing negara memiliki mekanisme untuk saling mengurangi kemungkinan krisis pun masih menjadi pertanyaan.
“Makanya di G20, kita akan diskusi kalau 2008-2009 di-driven dari krisis keuangan, ini akan di-drive oleh krisis yang sifatnya antar-negara, tapi dampaknya tidak diskriminatif. Karena itu kebijakan dan kerja sama multilateral menjadi sangat penting,” tutur Sri Mulyani.
Sri Mulyani melanjutkan, pembahasan tentang krisis tidak hanya menyoal masalah finansial, tapi juga sektor lain. “Bagaimana kerja sama global dari sisi keuangan, kesehatan, bisa mengurangi dampak global untuk potensi krisis ke depan,” ucap dia.
Baca: Tak Lagi 24 Jam, Hasil Tes PCR di Bandara Soekarno-Hatta Kini Keluar dalam 3 Jam
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.