Pada 2021, prioritas yaitu pensiun tidak diganti. Program ini berlaku untuk pegawai yang memang mau pensiun. Misalnya, kata Silmy, mereka yang sudah memasuki masa pensiun di umur 56 tahun dan selama ini menjabat di posisi Quality Control.
Ketika pegawai ini pensiun, maka tidak akan ada rekrutmen baru untuk jabatan tersebut. Selanjutnya, tugas tersebut dipegang pejabat di bagian Quality Assurance.
Selain itu, masih ada lagi program spin off divisi agar bisa menjadi profit center dari sebelumnya cost center. Untuk program ini, kata Silmy, ada sekitar 280 pegawai yang mengikutinya.
Semua program ini disiapkan Krakatau Steel agar prosesnya berjalan lancar dan tidak mengganggu operasional perusahaan. "Sebab, program restrukturisasi seperti ini tidak bisa terlalu cepat," kata dia.
Ketika kondisi ideal sudah tercapai dengan 2.500 pegawai, Silmy pun berharap Krakatau Steel bisa semakin berkembang. Sehingga, Krakatau Steel bisa kembali merekrut pegawai baru yang dilandasi dengan produktivitas tinggi dan ukuran bisnis yang lebih besar.
Baca juga: Efisiensi, Dirut Krakatau Steel Sebut Jumlah Pegawai Ideal 2.500 di Akhir 2021