Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kasus Pemalsuan Deposito BNI Rp 110 M, Kinerja OJK Dikritik

Logo OJK. wikipedia.org
Logo OJK. wikipedia.org
Iklan

Salah satu nasabah yang kehilangan uang, Andi Idris Manggarabni, juga memastikan mereka memiliki bukti setoran dana tersebut. Andi mengirim uang melalui Real-Time Gross Settlement (RTGS) dari berbagai bank ke rekening BNI miliknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Yang ada di BNI itu jelas sekali itu ada rekening korannya kok," kata kuasa hukum Andi Idris, Syamsul Kamar.

Menurut Tulus, kejadian di industri keuangan semacam ini, seperti yang menyangkut dana nasabah, memang mendominasi. Di YLKI, pengaduan terkait jasa keuangan hingga leasing menempati urutan tiga besar. "Artinya ada persoalan pengawasan yang harus dikritisi," kata dia.

Tahun 2019, 46 persen dari total pengaduan konsumen yang diterima YLKI adalah di sektor jasa keuangan. Tahun 2020, angkanya bisa menurun jadi 33 persen. Tapi saat pandemi ini, Tulus menyebut angkanya bisa naik kembali.

Tulus mengkritik aspek pengawasan karena pengaduan semacam ini tidak lagi mendominasi di beberapa negara maju, seperti contohnya Singapura. Di sana, kata dia, sangat jarang ada pengaduan terkait jasa keuangan. Artinya, pengawasan di sana berjalan efektif. "Hanya sekitar 12 sampai 15 persen saja," kata Tulus.

Untuk itu, YLKI pun meminta OJK bisa bisa melakukan beberapa perbaikan. Pertama, memastikan sistem rekrutmen di industri keuangan berjalan baik. Sebab, kasus di perbankan ini juga melibatkan pegawai bank sendiri, seperti di kasus BNI.

Kedua, YLKI juga meminta OJK mengaduit keandalan sistem informasi dan teknologi di perbankan. Menurut dia, ini persoalan klasik yang menjadi titik lemah selama ini. "Perlu diaudit, agar tidak gampang diretas, ataupun dibobol," ujar Tulus.

Tempo menghubungi Kepala Eksekutif Pengawasa Perbankan OJK Heru Kristiyana untuk mengkonfirmasi soal kasus pemalsuan deposito di BNI ini. Hingga berita ini ditulis, OJK belum memberi respons.

BACA: OJK Minta Nasabah Waspadai Modus Terbaru Pinjol Ilegal: Transfer Dana Mendadak

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Aceh Berencana Revisi Qanun Gara-gara BSI Error, Ini Kata Pengamat Ekonomi Islam

5 jam lalu

Direktur Utama BSI Hery Gunardi (kedua kiri) dan Komisaris Utama Bank Syariah Indonesia Adiwarman Azwar Karim (keempat kanan) bersama jajaran direksi saat mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Kantor Pusat BSI, Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. BSI merombak susunan direksi bidang teknologi informasi dan manajemen risiko dalam RUPS ini tak lama setelah adanya serangan ransomware yang berlangsung berhari-hari. TEMPO/Tony Hartawan
Aceh Berencana Revisi Qanun Gara-gara BSI Error, Ini Kata Pengamat Ekonomi Islam

Pemerintah Provinsi Aceh berencana merevisi qanun (peraturan daerah) yang melarang bank konvensional di Aceh pasca kejadian Bank Syariah Indonesia atau BSI error. Pengamat ekonomi Islam Mulya E. Siregar buka suara atas hal ini.


Bos Investree Buka Suara Isu Gagal Bayar: TKB90 per 30 April 2023 97 Persen

3 hari lalu

Investree. wikipedia.org
Bos Investree Buka Suara Isu Gagal Bayar: TKB90 per 30 April 2023 97 Persen

Perusahaan teknologi finansial PT Investree Radhika Jaya atau Investree diisukan mengalami gagal bayar. Co-Founder sekaligus CEO Investree Adrian Gunadi pun buka suara.


OJK: Tingkat Keberhasilan Bayar Investree di Posisi Terkendali

3 hari lalu

Investree. wikipedia.org
OJK: Tingkat Keberhasilan Bayar Investree di Posisi Terkendali

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menyebut tingkat keberhasilan bayar perusahaan teknologi finansial (fintech) Peer-to-Peer atau P2P Lending berada di posisi terkendali. Hal ini diungkapkan usai isu gagal bayar Investree mengemuka.


BSI Masih Indentifikasi Kerugian Akibat Gangguan Sistem IT

4 hari lalu

LockBit mempublikasikan semua data yang dicuri dari Bank Syariah Indonesia (BSI) di dark web. (@darktracer_int)
BSI Masih Indentifikasi Kerugian Akibat Gangguan Sistem IT

BSI menjelaskan pihaknya masih mengidentifikasi potensi kerugian yang dialaminya akibat gangguan sistem IT.


Ramai Isu Gagal Bayar Investree, Begini Kata OJK

4 hari lalu

Investree, Principal Asset Management dan tanamduit menandatangani Perjanjian Kerja Sama Penyediaan Fasilitas Reksa Dana pada Selasa, 18 Februari 2020, di William's Casual Dining SCBD, Jakarta.
Ramai Isu Gagal Bayar Investree, Begini Kata OJK

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menanggapi isu gagal bayar perusahaan teknologi finansial atau fintech Investree yang menyajikan layanan Peer-to-Peer atau P2P Lending.


BSI Error Berhari-hari, Komisi XI DPR Kritik OJK dan Penjelasan Minim Dirut

4 hari lalu

Nasabah melakukan transaksi di mesin anjungan tunai mandiri (ATM) di Gedung Wisma Mandiri I di Jakarta, Kamis 11 Mei 2023. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyatakan bahwa layanan ATM antarbank telah kembali berangsur pulih dan dapat dilakukan nasabah melalui jaringan ATM Bersama, Jalin, PRIMA, Mandiri H2H hingga Visa. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
BSI Error Berhari-hari, Komisi XI DPR Kritik OJK dan Penjelasan Minim Dirut

Komisi XI DPR RI menyentil Otoritas Jasa Keuangan atau OJK saat membahas kasus Bank Syariah Indonesia atau BSI yang sempat error selama beberapa hari.


OJK Sebut Sudah Pakai Anggaran Rp 3 Triliun, Rinciannya?

4 hari lalu

Mirza Adityaswara. ojk.go.id
OJK Sebut Sudah Pakai Anggaran Rp 3 Triliun, Rinciannya?

Otoritas Jasa Keuangan atau OJK menyampaikan sudah memakai anggaran sebanyak Rp 3,007 triliun. Bagaimana rinciannya?


OJK Beberkan Kriteria Konglomerasi Keuangan yang jadi Objek Pengawasan, Salah Satunya: Punya Aset Rp 100 T

4 hari lalu

Mahendra Siregar. youtube.com
OJK Beberkan Kriteria Konglomerasi Keuangan yang jadi Objek Pengawasan, Salah Satunya: Punya Aset Rp 100 T

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar membeberkan kriteria konglomerasi keuangan yang menjadi objek pengawasan terintegrasi. Apa saja?


DKI Jakarta Buka Bazar Balai Kota, Gandeng Tokopedia dan OJK

5 hari lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) DKI Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo saat ditemui di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa, 18 Februari 2020. TEMPO/Lani Diana
DKI Jakarta Buka Bazar Balai Kota, Gandeng Tokopedia dan OJK

Dinas PPKUKM kembali menyelenggarakan Bazar Balai Kota selama empat hari pada 22-25 Mei 2023, di Blok G Lantai Dasar, Balai Kota DKI Jakarta.


Kawasan Financial Center IKN Ditetapkan, Otorita: Rumah bagi Investor Kelas Dunia

6 hari lalu

Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono dalam acara Sosialisasi Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2023 di Ciputra Artpreneur, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 Mei 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Kawasan Financial Center IKN Ditetapkan, Otorita: Rumah bagi Investor Kelas Dunia

Kepala Badan Otorita IKN Bambang Susantono mengatakan kawasan untuk Financial Center atau lahan khusus pusat kegiatan sudah ditetapkan.