Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

IHSG Ditutup Melemah, Samuel Sekuritas: Surplus Dagang Belum Mendongkrak

image-gnews
Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). ANTARA
Ilustrasi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). ANTARA
Iklan

TEMPO.COJakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada sesi kedua perdagangan hari ini, Rabu, 15 September 2021. Tim analis Samuel Sekuritas mencatat IHSG menutup sesi di level 6.110, 0,30 persen lebih rendah dari angka penutupan Selasa kemarin, yaitu 6.129.

"Sebenarnya, pasar mendapat sentimen positif dari data neraca dagang Indonesia periode Agustus yang cukup menggembirakan," kata tim riset dalam keterangan tertulis di hari yang sama.

Di antaranya yaitu surplus neraca perdagangan sebesar US$ 4,74 miliar. Posisi ini jauh lebih tinggi dari perkiraan konsensus US$ 2,3 miliar) maupun perkiraan Samuel Sekuritas sebesar US$ 3,09 miliar.

Selain itu, angka ekspor juga meningkat cukup tajam 64,1 persen yoy dan 20,95 persen mom. Peningkatan ditopang oleh ekspor migas, batubara dan crude palm oil (CPO).

Lalu, peningkatan juga terjadi pada impor 55,2 persen yoy dan 10,35 persen mom. Kenaikan tertinggi dicatatkan oleh impor barang konsumsi. "Namun tampaknya sentimen ini belum mampu mendongkrak IHSG di sesi kedua hari ini," kata tim riset.

Sehingga pada hari ini, sebanyak 264 saham menguat, 261 saham melemah, dan 156 saham stagnan pada akhir sesi perdagangan. Sementara, nilai transaksi mencapai Rp 11,3 triliun.

Net Buy, Net Sell

Di akhir sesi kedua hari ini, tercatat angka beli bersih asing di pasar reguler yang mencapai Rp 363,3 miliar. Sementara itu, di pasar negosiasi tercatat angka jual bersih asing sebesar Rp141,1 miliar.

Lalu, saham dengan nilai net buy asing tertinggi di pasar reguler yaitu BUKA (Rp117,6 miliar), BMRI (Rp117,4 miliar), dan TLKM (Rp77,7 miliar). Sementara, saham dengan nilai net sell asing tertinggi di pasar reguler BBNI (Rp40,8 miliar), EXCL (Rp30,1 miliar), dan INKP (Rp25,5 miliar).

Top Mover

Selanjutnya, saham emiten keuangan Sinarmas Group, PT Sinar Mas Multiartha (SMMA) menjadi saham yang menyumbang poin terbanyak bagi IHSG hari ini (top leading mover) dengan sumbangan 1,57 poin. Lalu diikuti saham BUKA (+1,38) dan SLIS (+1,25).

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, saham Bank BCA (BBCA) menjadi saham yang mengurangi poin IHSG paling banyak hari ini (top lagging mover), mengurangi -5,47 poin. Kemudian disusul BBRI (-4,96) dan ASII (-4,53).

Sektor Industri

Berikutnya, tim riset juga mencatat Indeks sektor energi (IDXENERGY) menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi perdagangan hari ini (+0,8 persen). Penguatan didorong oleh menguatnya sejumlah saham dari sektor batubara, seperti BSSR (+10,4 persen), HRUM (+6,3 persen), BOSS (+4 persen) dan DOID (+2,6 persen).

Sementara itu, indeks sektor industri (IDXINDUST) menjadi indeks sektoral yang melemah paling dalam hari ini (-0,8 persen). Salah satu faktor yang menekan indeks sektoral ini adalah saham Astra International (ASII) yang melemah -2,26 persen ke Rp5.400 per saham.

Terakhir, saham sejumlah emiten BUMN Karya serta anak-anak usahanya kompak menutup hari ini di zona positif. Beberapa diantaranya yaitu WIKA (+7,2 persen), ADHi (+7,1 persen), WSKT (+5,4 persen) dan PTPP (+4,9 persen).

Top Gainer

ARKA (naik 34 persen ke Rp 67 per saham)
CBMF (naik 34 persen ke Rp 67 per saham)
EPAC (naik 34 persen ke Rp 67 per saham)
ASMI (naik 25 persen ke Rp 490 per saham)
TEBE (naik 24,6 persen ke Rp 496 per saham)

Top Loser

INCF (turun 6,9 persen ke Rp 240 per saham)
PBSA (turun 6,9 persen ke Rp 535 per saham)
OILS (turun 6,9 persen ke Rp 498 per saham)
RELI (turun 6,9 persen ke Rp 498 per saham)
BCIC (turun 6,8 persen ke Rp 272 per saham)

Disclaimer: Berita ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Samuel Sekuritas Indonesia. Berita ini tidak bertujuan mengajak pembaca untuk membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya berada di tangan pembaca.

Baca: DPR Pertanyakan Laporan OJK Soal Bumiputera dan Jiwasraya: Disenggol Saja Enggak

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

4 jam lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. Pada pembukaan perdagangan hari ini, IHSG ambruk 2,15% ke posisi 7.130,27. Selang 12 menit setelah dibuka, IHSG berhasil memangkas koreksinya sedikit menjadi anjlok 2,06% menjadi 7.136,796. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.


Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

13 jam lalu

Benjie Yap. Foto: Linkedin
Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.


Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

14 jam lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.


IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

1 hari lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.


Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

3 hari lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.


IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

3 hari lalu

Ratusan massa pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden 01 Anies - Muhaimin mulai menggelar unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin 22 April 2024. Dalam aksinya massa menuntut Mahkamah Konstitusi memutus sengketa Pilpres 2024 dengan adil. Aksi ini merupakan respons masyarakat terhadap kecurangan yang terjadi dalam kontestasi Pilpres 2024. TEMPO/Subekti.
IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.


Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

3 hari lalu

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan
Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.


Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

3 hari lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?


SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

7 hari lalu

Ilustrasi saham atau IHSG. TEMPO/Tony Hartawan
SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.


Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

7 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Seberapa Jauh Ekonomi Indonesia Terkena Imbas Efek Domino Serangan Iran ke Israel?

Pasca-serangan Iran ke Israel, perekonomian Asia ditengarai melemah diikuti dengan beragam fenomena yang terjadi. Bagaimana dampak bagi Indonesia?