TEMPO.CO, Jakarta -Berita terkini ekonomi dan bisnis sepanjang Rabu pagi hingga siang, dimulai dengan pernyataan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas bahwa pembangunan ibu kota baru tidak bisa dilakukan dalam waktu pendek.
Kemudian informasi tentang aturan baru penerbangan Jawa Bali selama PPKM Level 4, 3, dan 2, yang diterapkan tujuh hari terhitung 31 Agustus hingga 6 September 2021.
Selain itu berita tentang bengkak biaya proyek kereta cepat Jakarta-Bandung diprediksi jadi sebesar Rp 27,17 triliun setelah melakukan efisiensi. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:
1. Kepala Bappenas: Tak Mungkin Bangun Ibu Kota Negara Sulapan dalam 2, 3, 4 Tahun
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas Suharso menjelaskan perkembangan terbaru soal pembangunan ibu kota negara ke anggota Komisi XI DPR pada hari ini. Hal tersebut menjawab pertanyaan anggota dewan yang disampaikan sebelumnya.
Di awal pernyataannya, Suharso ingin meluruskan bahwa pembangunan ibu kota tidak bisa dilakukan dalam waktu pendek. "Kita tidak mungkin bisa membangun ibu kota negara sulapan dalam 2, 3, 4 tahun. Dalam masterplan Bappenas diperkirakan 15 sampai 20 tahun," ujarnya dalam rapat kerja anggota Komisi Keuangan dan Perbankan DPR dengan Kepala Bappenas yang ditayangkan streaming di YouTube, Rabu, 1 September 2021.
Jadi, kata Suharso, sebenarnya perencanaan pengerjaan ibu kota negara butuh waktu 15 tahun hingga 20 tahun. "Tinggal dibagi-bagi segmentasinya, dimulai kapan," tuturnya.
Adapun payung hukum seperti Rancangan Undang-undang Ibu Kota Negara sudah siap. "Sekarang tinggal menunggu pandemi seperti apa," kata Suharso.
Baca berita selengkapnya di sini.