TEMPO.CO, Jakarta - Rapat umum pemegang saham tahunan PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. pada hari ini merombak jajaran komisaris dan direksi perseroan. Salah satu hasil keputusan rapat adalah menunjuk mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong sebagai Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen.
Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol, Teuku Sahir Syahali, menjelaskan, penggantian dewan komisaris dan direksi perseroan adalah satu dari lima agenda RUPS kali ini.
"RUPS ada perubahan, Komisaris Utama dan Independen Rene Suhardono Canoneo diganti oleh Thomas Trikasih Lembong" ujar Sahir dalam paparan publik, Senin, 30 Agustus 2021.
Thomas Trikasih Lembong, A.B. lahir pada 4 Maret 1971 silam. Pria yang akrab disapa Tom Lembong ini menjabat sebagai Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal sejak 27 Juli 2016 hingga 20 Oktober 2019 menggantikan Franky Sibarani.
Ia sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perdagangan sejak 12 Agustus 2015, menggantikan Rahmat Gobel. Sebelum menjadi Menteri Perdagangan, Tom adalah salah satu dari pendiri private equity fund, Quvat Management (Quvat) yang didirikan pada tahun 2006.
Hingga sebelum menjadi Menteri Perdagangan, Tom menjabat sebagai CEO dan anggota Investment Committee. Adapun pengalaman kerja Tom sebelum mendirikan Quvat adalah bekerja di Farindo Investments, Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) selama 2 tahun sebagai Senior Vice President and Division Head, Deutsche Bank, dan Morgan Stanley.