TEMPO.CO, Jakarta - Melejitnya pamor tanaman porang belakangan ini turut mendorong kalangan perbankan melirik pembiayaan ke sektor tersebut. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI misalnya.
Bank pelat merah ini berkomitmen mendorong pembiayaan berupa penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada petani porang untuk meningkatkan nilai ekspor komoditas itu.
“Dukungan BNI terhadap pertanian subsektor komoditas porang akan terus ditingkatkan, seiring dengan peningkatan nilai ekspor serta perluasan area tanam komoditas porang ini,” kata Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto melalui siaran pers, Ahad, 22 Agustus 2021.
Menurut Sis Apik, porang adalah tanaman jenis umbi-umbian yang menjadi alternatif usaha berpotensi cukup besar dan menjanjikan untuk dikembangkan.
Ia menjelaskan, selama ini penyaluran KUR BNI pada sektor pertanian dilakukan secara klastering dan meliputi ekosistem dari hulu hingga hilir. “Selain itu pemberdayaan BNI kepada UMKM untuk memperluas akses pasar melalui program Xpora yang mendukung produk berorientasi ekspor."
Dorongan bank untuk menggenjot KUR ke petani porang juga upaya perseroan mendukung program pemerintah di sektor pertanian.