TEMPO.CO, Jakarta - Emiten maskapai BUMN, PT Garuda Indonesia Tbk. (Persero) (GIAA) akan melaksanakan rapat umum pemegang saham atau RUPS Tahunan hari ini, Jumat, 13 Agustus 2021.
Perseroan mengadakan tujuh agenda RUPST. Di antaranya terkait pergantian direksi dan komisaris serta persetujuan atas obligasi wajib konversi (OWK) perseroan.
Dalam surat pemanggilan RUPST emiten bersandi GIAA yang dikutip 8 Agustus 2021, perseroan menerangkan ada 7 agenda RUPS.
Agenda tersebut berisi mata agenda wajib RUPST seperti persetujuan Laporan Tahunan Perseroan Tahun Buku 2020, termasuk di dalamnya Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan serta Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020.
Selain itu, pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (volledig acquit et de charge) kepada para anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020; Agenda wajib lainnya, penetapan tantiem untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan tahun buku 2020 dan Remunerasi (Gaji/Honorarium, Fasilitas dan Tunjangan) untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan Tahun Buku 2021.
Serta agenda wajib lain seperti penunjukan Kantor Akuntan Publik dan/atau Akuntan Publik Untuk Mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2021 dan Laporan Keuangan Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan Tahun Buku 2021.
"Agenda keempat, persetujuan Perpanjangan Pemberian wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menyatakan kepastian jumlah modal dan jumlah saham baru hasil pelaksanaan konversi Obligasi Wajib Konversi yang telah diterbitkan pada 2021 serta melakukan segala tindakan yang diperlukan, termasuk menentukan waktu, cara dan jumlah peningkatan modal Perseroan," urai surat tersebut, dikutip 8 Agustus 2021.