Saat ini, kata Maulana, pelaku usaha hotel dan restoran sudah tidak memiliki cadangan dana seperti tahun lalu untuk mempertahankan bisnisnya. Meski sempat terjadi pertumbuhan okupansi kamar hotel pada kuartal II lalu, pergerakan itu masih jauh di bawah angka normal atau sebelum pandemi Covid-19.
“Dari rate saja kami sudah turun 30-40 persen. Jadi kalau dibandingkan (dengan sebelum wabah), tidak ada pertumbuhan,” ujar Maulana.
Maulana membenarkan ada beberapa hotel yang telah mengubah model bisnya dengan melayani tamu untuk kepentingan isolasi mandiri sebagai strategi mempertahankan usaha. Namun, jumlah hotel yang melakukan manuver tersebut tidak terlampau besar sehingga banyak pengusaha yang memilih menutup usahanya untuk sementara.
Presiden Jokowi sebelumnya memutuskan memperpanjang PPKM Level 4 hingga 9 Agustus 2021. Dia menjelaskan PPKM Level 4 yang diperpanjang sepekan ke depan akan menyesuaikan dengan aktivitas dan kondisi masing-masing daerah. Untuk mengurangi beban masyarakat akibat pembatasan, kata Jokowi, pemerintah akan mendorong percepatan realisasi bantuan sosial.
"Pemerintah akan mendorong percepatan program PKH, bansos tunai, dan BLT Desa, serta bantuan untuk usaha mikro kecil, PKL, dan warung. Bantuan subsidi upah sudah mulai berjalan, dan bapnres mikro sudah mulai diluncurkan,” ujar Jokowi.
BACA: Kasus Covid-19 di Luar Jawa Naik, Menkes Beberkan Strategi Atasi Kebutuhan Oksigen
FRANCISCA CHRISTY ROSANA