Namun begitu, menurut Patrik, sektor peralatan rumah tangga, kesehatan dan kecantikan, serta keperluan sehari-hari untuk masyarakat kelas atas memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi. Oleh karena itu, perusahaan berkode saham HERO ini berencana menambah gerai IKEA dan Guardian.
“Dalam kurun dua tahun, kami menargetkan akan menggandakan empat kali lipat jumlah gerai IKEA kami dibandingkan dengan 2020, serta membuka hingga 100 gerai Guardian baru hingga akhir 2022,” ucap Patrik.
Sebagai bagian dari fokus baru ini, Hero Supermarket akan mengubah setidaknya lima gerai Giant menjadi IKEA sehingga dapat menambah aksesibilitas bagi pelanggan. Perseroan juga tengah mempertimbangkan untuk mengubah gerai Giant lainnya menjadi gerai Hero Supermarket.
Patrik menargetkan dalam kurun waktu dua tahun, HERO akan menggandakan empat kali lipat jumlah gerai IKEA dibandingkan 2020. Sementara untuk akhir tahun 2022 perseroan menargetkan membuka setidaknya 100 gerai Guardian baru setelah menutup Giant.
HENDARTYO HANGGI
Baca juga: Giant Tutup, Korban PHK Bakal Dapat Bantuan Pelatihan dari Kemenaker