TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG rontok di sesi perdagangan terakhir pekan ini dan jatuh ke bawah level 6.100-an. Indeks menutup sesi di level 6.070 alias 0,82 persen lebih rendah dari angka penutupan kemarin yang di level 6.120.
Sebanyak 199 saham menguat, 333 saham melemah, dan 143 saham stagnan pada perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi sebesar Rp 15,3 triliun.
"Investor asing terlihat melakukan aksi jual besar-besaran di sesi kedua hari ini," dinukil dari analisis Samuel Sekuritas Indonesia, Jumat, 30 Juli 2021.
Samuel Sekuritas mencatat angka jual bersih asing di pasar reguler yang mencapai Rp 354,4 miliar di akhir sesi kedua hari ini, berkebalikan dengan sesi 1 yang tercatat beli bersih Rp 69,5 miliar.
Angka jual bersih di pasar negosiasi juga membengkak di sesi kedua ini, dari Rp 85,9 miliar menjadi Rp208,6 miliar.
Saham yang paling banyak dibeli asing di pasar reguler antara lain ASII Rp 49,7 miliar, EMTK Rp 45,4 miliar, dan INCO Rp 38 miliar. Adapun saham yang paling banyak dijual asing di pasar reguler antara lain PGAS Rp 139,3 miliar, BMRI Rp 74,7 miliar, dan ANTM Rp 60,3 miliar.
Samuel Sekuritas mencatat saham Bank Neo Commerce (BBYB) semakin meroket di sesi kedua hari hari ini, dan berhasil menutup sesi di titik ARA-nya pada level Rp 840 per saham atau naik 24,4 persen.