Sementara itu, saham BRI Agro (AGRO) menjadi saham yang paling banyak dijual investor asing di pasar reguler pada sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell asing mencapai Rp 66,6 miliar, disusul oleh BMRI Rp 39,2 miliar dan ASII Rp36,1 miliar.
Sesi perdagangan hari ini diwarnai oleh rilis laporan keuangan paruh pertama 2021 dari sejumlah emiten, seperti Indosat atau ISAT, PT Siloam International Hospitals Tbk alias SILO, PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk alias SAME, dan Bank BTN alias BBTN.
Keempatnya merilis laporan keuangan yang positif. ISAT berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp 5,6 triliun, diikuti BBTN Rp 920 miliar, SILO Rp 291,5 miliar dan SAME Rp 98,6 miliar. Keempatnya berhasil menutup sesi pertama hari ini di zona hijau, yakni ISAT naik 1,75 persen, SILO naik 2,78 persen, SAME naik 2,9 persen, dan BBTN naik 1,5 persen.
Emiten lain yang menguat pasca rilis laporan performanya adalah emiten perkayuan PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD), yang baru saja mengungkapkan kinerjanya pada kuartal kedua 2021 lalu melalui siaran pers.
Dalam siaran pers itu disebutkan bahwa WOOD berhasil mencetak pendapatan sebesar Rp 1,2 triliun pada kuartal tersebut, 84 persen lebih tinggi dari angka di periode yang sama tahun sebelumnya. Saham WOOD sendiri berhasil menutup sesi pertama di angka Rp 805 per saham atau naik 4,5.persen
Salah satu saham lain yang juga menguat adalah saham Bank Neo Commerce (BBYB), yang menutup sesi pertama di titik Rp 580 per saham atau naik 6,42 persen. Untuk diketahui, BBYB baru saja mendapat kabar baik dari keluarnya restu OJK untuk rencana pengambilalihan saham mayoritas BBYB oleh PT Akulaku Silvrr Indonesia, yang akan dilaksanakan pada Oktober 2021.
Baca Juga: IHSG Jeblok ke Level 6.088, Samuel Sekuritas: Jual Bersih Asing Rp 329,4 Miliar