TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno memaknai Idul Adha sebagai momentum untuk bangkit dari krisis. Ia mengatakan hari raya memberikan optimisme dalam menghadapi tantangan, khususnya menggerakkan kembali ekonomi dan membuka lapangan kerja.
"Bangkit di saat sulit, menang melawan Covid, lapangan kerja kembali tercipta, yes we can do it," kata Sandiaga dalam Instagram pribadinya, @sandiuno, Selasa, 20 Juli 2021.
Sandiaga berujar, saat ini Indonesia sedang menghadapi situasi yang penuh keprihatinan. Kendati begitu, semangat untuk bangkit tetap harus tetap dijaga.
Pemerintah, kata dia, terus menyusun kebijakan yang tepat sasaran dan tepat manfaat di tengah wabah yang terus berlangsung. Pemerintah memastikan kebangkitan ekonomi tinggal menunggu waktu.
Pada momen Idul Adha, Sandiaga juga mengucapkan terima kasih atas pengorbanan banyak pihak yang bekerja di garis terdepan selama Covid-19. Mereka adalah
dokter, perawat, apoteker, petugas ambulans, dan petugas pemakaman.
"Yang luar biasa bekerja keras selama pandemi, mengutamakan keselamatan orang lain hingga di antaranya harus kehilangan nyawa," kata dia.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada guru, polisi, TNI, relawan, para pelaku usaha, pedagang yang membatasi jam operasionalnya, serta pegawai yang bekerja di rumah. Mereka, tuturnya, telah membantu mengurangi beban rumah sakit dan fasilitas kesehatan.
Ia kemudian mengajak agar momentum Idul Adha menjadi pengingat bagi masyarakat untuk meneladani semangat berkurban Nabi Ibrahim AS. "Sebagai bentuk keyakinan kita akan adanya pertolongan dari Allah SWT di setiap kesulitan," katanya.
Sandiaga pun menyampaikan pantun untuk memeriahkan Idul Adha.
"Dari Surabaya ke Samarinda
Mencari nafkah yang tak sia-sia
Selamat hari raya Idul Adha
Semoga berkah untuk Indonesia."
Baca Juga: Polda Metro Jaya Potong Hewan Kurban Idul Adha 400 Kambing dan Sapi, Detailnya?