Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BI Yakin PPKM Darurat Tak Ganggu Penyaluran Kredit, Apa Sebabnya?

image-gnews
Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial Bank Indonesia (BI) Juda Agung menyebutkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat atau PPKM Darurat hanya bersifat sementara. Dengan begitu, kinerja kredit perbankan secara keseluruhan diyakini tak akan terganggu.

Juda menjelaskan, keputusan PPKM Darurat untuk untuk mengatasi penyebaran Covid-19 dan diharapkan sektor kesehatan kembali pulih. "Kami belum melakukan penyesuaian (target), masih di 5 hingga 7 persen,” katanya dalam video conference, Jumat, 2 Juli 2021.

PPKM Darurat Jawa-Bali berlaku mulai tanggal 3 Juli - 20 Juli 2021. Bank Indonesia yakin laju penyaluran kredit perbankan di akhir tahun masih akan sesuai target semula karena hingga bulan Mei lalu, sudah ada tren perbaikan.

Juga menjelaskan, laju kredit perbankan hingga Mei 2021 sudah membaik walau masih ada kontraksi sebesar 1,28 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Hal ini ditopang oleh pertumbuhan positif dari kredit dari bank BUMN dan Bank Pembangunan Daerah (BPD) yang tumbuh masing-masing sebesar 3,57 persen dan 6,17 persen.

Di sisi lain, pertumbuhan kredit bank umum swasta nasional dan bank asing masih tercatat negatif, yaitu masing-masingnya sebesar -5,08 persen dan -25,9 persen secara tahunan.

Lebih jauh, Juda menyebutkan, bila dilihat berdasarkan sektor, kredit pada sektor konsumsi mulai terlihat ada peningkatan. Hal ini tercermin dari kredit pemilikan rumah (KPR) yang tumbuh positif sebesar 6,61 persen secara tahunan pada Mei 2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sektor UMKM juga tercatat tumbuh positif 1,7 persen, terutama pada segmen kecil dan menengah, masing-masing sebesar 8,6 persen dan 13,3 persen. “Ini berita baik karena sektor UMKM sangat terdampak dan dengan pemulihan dari mobilitas masyarakat," tutur Juda.

Dengan kondisi itu, Juda juga menyebutkan UMKM sebagai sektor yang sangat cepat melakukan penyesuaian. Artinya penyaluran kredit ke UMKM pun diyakini segera pulih. "Sektor UMKM bisa dibilang agile, cepat menggeliat."

BISNIS

Baca: Stafsus Erick Thohir Luruskan Soal Ivermectin untuk Corona: Jangan Diplintir

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BTN: Per Agustus 2024 Penyaluran Kredit Sesuai Komitmen

3 jam lalu

Gedung Menara 2 BTN di kawasan Kuningan, Jakarta. Dok. BTN
BTN: Per Agustus 2024 Penyaluran Kredit Sesuai Komitmen

Pertumbuhan kredit dan pembiayaan pada laporan keuangan bulanan BTN per Agustus 2024 juga ditopang oleh kinerja Unit Usaha Syariah (UUS).


Teten Masduki: Kami Tidak Ingin UMKM Hanya Diperlakukan sebagai Bantalan Ekonomi

5 jam lalu

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (MenKopUKM) Teten Masduki saat ditemui di kantornya di gedung KemenKopUKM, Jakarta Selatan pada Senin, 7 Oktober 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Teten Masduki: Kami Tidak Ingin UMKM Hanya Diperlakukan sebagai Bantalan Ekonomi

Teten Masduki menginginkan agar UMKM menjadi bagian dari penghiliran atau hilirisasi.


Lebih Jauh Soal Deflasi, Berapa Persen yang Tergolong Masih Aman?

8 jam lalu

Puluhan warga mengantri membeli sembako murah di RPTRA Pulo Gundul, Jakarta, Senin 1 Juli 2024. Jaga Stabilitas Harga Pangan, Pemprov DKI Gelar Sembako Murah. Pada kegiatan sembako murah warga bisa mendapatkan paket sembako seharga Rp 100.000 meliputi beras 5 kilogram (kg), gula pasir 1 kg, minyak goreng 2 liter, dan tepung terigu 1 kg. TEMPO/Subekti.
Lebih Jauh Soal Deflasi, Berapa Persen yang Tergolong Masih Aman?

Di balik penurunan harga, ada ancaman yang bisa mengguncang perekonomian. Apa sebenarnya deflasi, dan kapan kondisi ini dianggap masih aman?


Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa Menyusut Tipis

1 hari lalu

Ilustrasi mata uang asing. (Euro, dolar Hong Kong, dolar A.S., Yen Jepang, Pounsterling Inggris, dan Yuan Cina).  REUTERS/Jason Lee
Bayar Utang Luar Negeri, Cadangan Devisa Menyusut Tipis

Bank Indonesia (BI) mencatat adanya penurunan cadangan devisa sebesar Rp 0,3 milliar dolar AS.


Festival UMKM Meriahkan Peparnas 2024 di Solo, Tawarkan Beragam Cendera Mata

1 hari lalu

Beragam souvenir atau cinderamata ditawarkan para pelaku UMKM di ajang Festival UMKM yang menjadi bagian dari perhelatan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 yang digelar di Kota Solo, Jawa Tengah, mulai 6-13 Oktober 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Festival UMKM Meriahkan Peparnas 2024 di Solo, Tawarkan Beragam Cendera Mata

Pelaku UMKM menawarkan beragam cendera mata bernuansa Peparnas 2024 mulai dari kaus, jersey, gantungan kunci, plakat, hingga makanan.


Capaian UMKM Pertamina Tembus Rp1 Miliar di Inacraft

1 hari lalu

INACRAFT On October, tahun ini digelar selama 5 hari pada tanggal 2-6 Oktober 2024 di Jakarta Convention Center (JCC)/Foto: CANTIKA/Ecka Pramita
Capaian UMKM Pertamina Tembus Rp1 Miliar di Inacraft

Inacraft On October Vol.3 digelar di Jakarta Convention Center (JCC) selama lima hari sejak 2 Oktober hingga 6 Oktober 2024


Realisasi KUR Syariah Rp 16,7 Triliun, Sri Mulyani: Perluasan Akses Pembiayaan UMKM

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani di acara 8th Annual Islamic Finance Conference (AIFC) di gedung Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat pada Jumat, 4 Oktober 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Realisasi KUR Syariah Rp 16,7 Triliun, Sri Mulyani: Perluasan Akses Pembiayaan UMKM

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan realisasi KUR Syariah mencapai Rp 16,7 triliun pada September 2024.


Aplikasi Temu 3 Kali Gagal Daftar Merek di Indonesia, Ini Alasannya

3 hari lalu

Aplikasi Temu. Tempo/Fardi Bestari
Aplikasi Temu 3 Kali Gagal Daftar Merek di Indonesia, Ini Alasannya

Kemenkop UKM sebut aplikasi Temu asal Cina telah tiga kali gagal mendaftarkan merek di Indonesia. Apa alasannya?


Kabar Uang Rp10.000 Emisi 2005 Tidak Berlaku, Bank Indonesia Berikan Klarifikasi

3 hari lalu

Warga menukarkan uang ke uang baru di salah satu mobil kas keliling di halaman Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Senin 27 Maret 2023. KPwBI Provinsi Jateng bekerja sama dengan sejumlah perbankan menyiapkan uang kartal sebesar Rp28,1 triliun atau meningkat 11 persen dibandingkan tahun 2022 dengan membuka loket layanan penukaran uang di 472 titik yang tersebar di wilayah Jateng-DIY sebagai upaya memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap uang pecahan kecil (UPK) pada Lebaran 2023. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Kabar Uang Rp10.000 Emisi 2005 Tidak Berlaku, Bank Indonesia Berikan Klarifikasi

BI menegaskan bahwa uang Rp10.000 tahun emisi 2005 masih berlaku sebagai alat pembayaran yang sah.


Terkini: ESDM Buka Suara soal Rencana Prabowo Ganti Subsidi BBM Menjadi BLT, BBN Airlines Indonesia Segera Buka Rute Jakarta-Pontianak

3 hari lalu

Menteri Pertahanan yang juga Presiden terpilih Prabowo Subianto saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 25 September 2024. Prabowo Subianto menghadiri rapat terakhir sebagai Menteri Pertahanan dengan Komisi III DPR RI periode 2019-2024 yang beragendakan pengambilan persetujuan terhadap 5 RUU kerjasama bidang Pertahanan. TEMPO/M Taufan Rengganis
Terkini: ESDM Buka Suara soal Rencana Prabowo Ganti Subsidi BBM Menjadi BLT, BBN Airlines Indonesia Segera Buka Rute Jakarta-Pontianak

Kementerian ESDM merespon rencana Presiden Terpilih Prabowo Subianto menggantikan subsidi BBM dengan Bantuan Langsung Tunai atau BLT.