"

Tidak Perlu Panic Buying Menjelang PPKM Darurat

Berbeda dengan panic buying bulan lalu, belanja panik warga Singapura setelah lockdown Malaysia relatif lebih kecil.[TODAY/Malaymail]
Berbeda dengan panic buying bulan lalu, belanja panik warga Singapura setelah lockdown Malaysia relatif lebih kecil.[TODAY/Malaymail]

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memutuskan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat untuk Pulau Jawa dan Bali mulai 3-20 Juli 2021 demi mengekang penularan Covid-19. Meski pembatasan aktivitas lebih ketat dibanding sebelumnya, pemerintah mengimbau warga agar tidak melakukan belanja panik atau panic buying karena persediaan logistik tetap aman.

Sejumlah aturan dalam PPKM Darurat mengatur secara ketat kegiatan yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh masyarakat. Seperti kegiatan belajar mengajar akan dilakukan secara daring penuh, sekotr usaha non esensial akan diberlakukan kerja dari rumah (WFH) 100 persen, serta supermarket, toko kelontong, atau minimarket hanya diizinkan buka sampai jam 20.00.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyatakan persediaan logistik, makanan, dan minuman tetap aman selama pemberlakuan PPKM Darurat. Selain itu, Tito menyatakan bahwa sektor industri dan sektor logitik tetap berjalan 100 persen sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.

Ada beberapa alasan mengapa panic buying menjelang pemberlakuan PPKM Darurat itu tidak perlu:

1. Panic Buying hanya Memunculkan Kepanikan

Dengan melakukan aksi panic buying tentu akan memicu khalayak banyak ikut melakukan hal serupa. Hal ini akan berbuntut panjang serta menyebabkan masyarakat cemas.

2. Panic Buying bukan Jalan Keluar Mengatasi Pandemi

Aksi memborong bahan-bahan kebutuhan pokok secara spontan tentu bukanlah jalan keluar untuk menyelesaikan pandemi ini. Karena dengan melakukan panic buying bisa mengundang kerumunan orang dan berpotensi terjadi penularan virus.

3. Panic Buying dapat Merugikan Banyak Orang

Panic Buying dapat mengakibatkan harga-harga kebutuhan pokok di pasaran menjadi naik dan tentu hal ini merugikan banyak orang. Masih segar di ingatan saat harga masker dan hand sanitizer yang tiba-tiba melonjak dan pasokannya menjadi langka. Hal ini bisa terjadi kembali, jika warga melakukan panic buying.  

EIBEN HEIZIER

Baca juga:

Tabung Oksigen Medis Sulit Dicari, Polda Metro Jaya: Panic Buying








Yang Harus Dihindari dan Lakukan kala Belanja Menjelang Ramadan

1 jam lalu

Pembeli melihat daging sapi di Pasar Rangkasbitung, Lebak, Banten, Rabu 22 Maret 2023. Menurut pedagang di pasar tersebut, harga daging sapi menjelang bulan Suci Ramadhan mengalami kenaikan dari sebelumnya Rp120 ribu per kilogram menjadi Rp150 ribu per kilogram akibat permintaan yang meningkat. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
Yang Harus Dihindari dan Lakukan kala Belanja Menjelang Ramadan

Ramainya orang belanja menjelang Ramadan atau Lebaran membuat harga-harga melambung karena permintaan naik. Cerdas berbelanja bisa jadi solusi.


Data Awal Penyebaran Covid-19 Unggahan Ilmuwan China Menghilang, Kenapa?

2 jam lalu

Rakun bernama Fritzi menyantap makanan di rumah dokter hewan Mathilde Laininger di Berlin, Jerman, 27 Januari 2022. Saat ini Fritzi memiliki akun Instagram dengan sepuluh ribu pengikut. REUTERS/Hannibal Hanschke
Data Awal Penyebaran Covid-19 Unggahan Ilmuwan China Menghilang, Kenapa?

Berdasarkan data awal Covid-19 yang diunggah peneliti China, muncul teori baru bahwa virus corona kemungkinan disebarkan rakun di pasar hewan Wuhan.


Tetap Waspadai Gejala Covid-19 Meski Tak Terlalu Berbahaya

17 jam lalu

Ilustrasi wanita batuk. Freepik.com/Jcomp
Tetap Waspadai Gejala Covid-19 Meski Tak Terlalu Berbahaya

Dokter mengatakan gejala COVID-19 pada populasi umum saat ini tak seberat sebelumnya. Tapi masyarakat masih tetap harus waspada.


Viral Warga Garut Protes Jalan Rusak, Ridwan Kamil: Maaf, Selama Covid Anggaran Infrastruktur ...

19 jam lalu

 Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan (ADPMET) Memberikan Keynote Speech Acara Forum group discussion media gathering SKK Migas di Holiday Inn Bandung Pasteur, Kota Bandung, Senin (3/10/2022). (Angga/Biro Adpim)
Viral Warga Garut Protes Jalan Rusak, Ridwan Kamil: Maaf, Selama Covid Anggaran Infrastruktur ...

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku maklum dengan protes warga yang ditujukan pada dirinya gara-gara jalan rusak.


Biden Deklasifikasi Data Intelijen AS Soal Asal Usul COVID-19

23 jam lalu

Presiden AS Joe Biden melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Navy Gateway Inns and Suites, di San Diego, California AS, 13 Maret 2023. REUTERS/Leah Millis
Biden Deklasifikasi Data Intelijen AS Soal Asal Usul COVID-19

Biden menegaskan Amerika Serikat perlu menyelidiki asal usul pandemi COVID-19


Tips Belanja Cerdas Jelang Ramadan agar Tak Dipermainkan Pedagang

1 hari lalu

Ilustrasi pasar murah. ANTARA/Irsan Mulyadi
Tips Belanja Cerdas Jelang Ramadan agar Tak Dipermainkan Pedagang

Banyak orang panik berbelanja menjelang Ramadan dengan memborong barang yang sebenarnya bisa dibeli sebelumnya. Akibatnya, harga pun naik.


Target Bebas TBC pada 2030, Dokter Ingatkan Pelacakan seperti Covid-19

1 hari lalu

Ilustrasi Tuberkulosis atau TBC. Shutterstock
Target Bebas TBC pada 2030, Dokter Ingatkan Pelacakan seperti Covid-19

Dokter mengatakan penyebaran TBC perlu dilacak seperti COVID-19. Apalagi hingga saat ini Indonesia masih berusaha untuk mencapai target bebas TBC.


Jokowi Cerita Sempat Bingung dengan Singkatan PPKM dan PSBB

2 hari lalu

Presiden Jokowi. TEMPO/Subekti
Jokowi Cerita Sempat Bingung dengan Singkatan PPKM dan PSBB

Presiden Jokowi mengaku sempat bingung dengan istilah PSBB dan PPKM yang sempat diberlakukan saat pandemi Covid-19 melanda.


Jokowi Cerita Kebingungan Atasi Covid-19 di Awal Pandemi

2 hari lalu

Presiden Joko Widodo menyampaikan keterangan pers terkait kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Istana Negara, Jakarta, Jumat 30 Desember 2022. Pemerintah memutuskan untuk mencabut kebijakan PPKM per 30 Januari 2022 berdasarkan kajian-kajian terkait pandemi COVID-19 di Indonesia yang semakin terkendali. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jokowi Cerita Kebingungan Atasi Covid-19 di Awal Pandemi

Jokowi mengaku saat itu langsung menghubungi beberapa negara yang pernah mengalami endemi dan lebih dulu terpapar Covid-19.


Tidak Divaksin Covid-19, Novak Djokovic Gagal Tampil di Miami Open

2 hari lalu

Petenis Serbia, Novak Djokovic berselebrasi setelah mengalahkan petenis Rusia, Andrey Rublev dalam babak perempat final Australia Open di Melbourne Park, 25 Januari 2023. REUTERS
Tidak Divaksin Covid-19, Novak Djokovic Gagal Tampil di Miami Open

Novak Djokovic tidak bisa mendapatkan pengecualian untuk memasuki Amerika.