Dengan terjadinya deflasi, maka inflasi tahun kalender Juni 2021 terhadap Desember 2020 mencapai 0,74 persen dan inflasi tahun ke tahun (yoy) Juni 2021 terhadap Juni 2020 sebesar 1,33 persen.
Dari 90 kota IHK, sebanyak 56 kota menyumbang deflasi dan hanya sebanyak 34 kota yang mengalami inflasi pada Juni 2021.
Deflasi tertinggi terjadi di Kupang sebesar 0,89 persen dan deflasi terendah terjadi di Palembang 0,01 persen.
Margo menjelaskan deflasi di Kupang terjadi karena adanya penurunan harga kangkung dengan andil 0,2 persen, penurunan tarif angkutan udara dengan 0,14 persen dan penurunan harga tomat dengan andil 0,13 persen.
Sementara inflasi tertinggi terjadi di Singkawang sebesar 1,36 persen sedangkan inflasi terendah terjadi di Pekanbaru dan Tanjung Selor sebesar 0,01 persen.
BPS mencatat inflasi di Singkawang yang sebesar 1,36 persen disebabkan adanya kenaikan harga daging babi dengan andil 0,51 persen, kenaikan harga komoditas tahu mentah dengan andil 0,19 persen dan kenaikan harga daging ayam ras dengan andil 0,18 persen.
BACA: Lantik Kepala BPS, Suharso Ingatkan Soal Kasus Kebocoran Data