TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menyerap dana sebesar Rp30 triliun dari lelang tujuh seri surat utang negara (SUN) di pasar perdana dengan penawaran masuk mencapai Rp69,95 triliun.
"Realisasi lelang ini memenuhi target indikatif yang ditetapkan sebelumnya sebesar Rp30 triliun," dikutip dari keterangan pers Direktorat Jenderal Pembiayaan dan Pengelolaan Risiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu) di Jakarta, Selasa, 22 Januari 2021.
Untuk seri SPN03210922, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp1 triliun, dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 3,136 persen.
Jumlah penawaran masuk untuk seri dengan tenor tiga bulan ini mencapai Rp2,1 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 3,12 persen dan imbal hasil tertinggi 5,0 persen.
Untuk seri SPN12220331, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp1,45 triliun, dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 3,31995 persen.
Jumlah penawaran masuk untuk seri dengan tenor satu tahun ini mencapai Rp1,97 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 3,25 persen dan imbal hasil tertinggi 3,4 persen.
Baca Juga:
Untuk seri FR0086, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp9,45 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 5,34996 persen.
Jumlah penawaran untuk seri dengan tenor lima tahun ini mencapai Rp24,29 triliun dengan imbal hasil terendah masuk 5,3 persen dan imbal hasil tertinggi 5,55 persen.
Untuk seri FR0087, jumlah nominal yang dimenangkan mencapai Rp12,6 triliun dengan imbal hasil rata-rata tertimbang 6,58835 persen.