TEMPO.CO, Jakarta - Awal pekan ini, IHSG kembali ditutup melemah di level 5.996 di sesi kedua perdagangan , atau -0,18 persen lebih rendah dari angka penutupan pekan lalu. Tim Riset Samuel Sekuritas mencatat 180 saham menguat, 353 saham melemah, dan 122 saham stagnan pada perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi sebesar Rp13,5 triliun.
“Nilai jual bersih investor asing di pasar reguler tercatat mencapai Rp 159.4 miliar pada akhir sesi kedua hari ini. Sedangkan di pasar negosiasi, tercatat beli bersih asing mencapai Rp2,2 triliun,” tulis tim riset Samuel Sekuritas, Senin 21 Juni 2021.
Tercatat saham yang paling banyak dibeli asing di pasar reguler: BBRI (Rp81 miliar), BBNI (Rp68,6 miliar), dan BMRI (Rp63,2 miliar). Sedangkan saham yang paling banyak dijual asing di pasar reguler: BBCA (Rp125,6 miliar), BFIN (Rp62,7 miliar), dan ASII (Rp53,2 miliar).
IHSG hari ini terutama ditopang oleh indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) yang menguat 8,8 persen, diikuti indeks sektor transportasi (IDXTRANS) (+1,1 persen) dan consumer non-cyclical (IDXNONCYC) (+0,6 persen).
Barisan saham ARA hari ini didominasi oleh saham-saham dari sektor kesehatan. Selain KAEF, INAF, dan IRRA yang sudah menyentuh titik ARA pada sesi pertama tadi, saham-saham kesehatan lain yang menyentuh titik ARA antara lain SRAJ (+34,1 persen), PYFA (+25 persen), dan PEHA (+24,6 persen).