Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

ALFI Harap Pemerintah Konsisten Tertibkan Pungli di Tanjung Priok dan Jalan Raya

Truk bermuatan peti kemas melintas di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat, 11 Juni 2021. Petugas kepolisian menangkap 49 pelaku pungli yang melakukan aksi di kawasan Tanjung Priok. ANTARA/Wahyu Putro A
Truk bermuatan peti kemas melintas di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat, 11 Juni 2021. Petugas kepolisian menangkap 49 pelaku pungli yang melakukan aksi di kawasan Tanjung Priok. ANTARA/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) berharap pemerintah menertibkan pungutan liar atau pungli yang dilakukan petugas kepada pengemudi truk di Pelabuhan Tanjung Priok secara terus menerus. Hal itu mengingat Presiden Joko Widodo juga sudah berulang kali menginstruksikan hal tersebut.

Ketua Umum DPP Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan pungli bukan terjadi hanya di lingkungan pelabuhan yang sekarang pelakunya sudah ditangkap.

Bahkan, di luar pelabuhan Tanjung Priok pungli juga merajalela yang dilakukan oleh premanisme saat truk logistik berada di jalan raya sewaktu melakukan aktivitas distribusi barang.

"Ini yang harus menjadi perhatian kita semua. Kita harus bisa menyepakati bahwa penanganan dan pemberantasan pungli dan premanisme ini harus menjadi sebuah kegiatan yang memang terkoordinasi dengan baik dan melibatkan semua pemangku kepentingan. Kalau tidak, masalahnya tidak akan pernah selesai. Masa sih harus setiap 3 tahun diingatkan Presiden?” ujarnya, Minggu, 13 Juni 2021.

ALFI mencatat persoalan pungli dan premanisme ini bukan yang pertama kalinya Kepala Negara memerintahkan untuk mengatasinya. Pada 2016, Jokowi juga pernah melakukan hal yang sama. Kemudian pada 2018 juga ada pengemudi yang berjalan kaki dari Jawa Tengah ke Jakarta untuk bertemu Jokowi, karena kerap menjadi korban premanisme dan aksi pungli.

Oleh karenanya, Yukki berharap penanganan pungli atau premanisme ini bisa dilakukan dengan lebih konsisten. Tidak hanya di Jakarta, penanganan terhadap pungli tersebut juga harus berlaku umum di seluruh wilayah di Indonesia.

Yukki mengatakan supaya praktik pungli tidak terulang di dalam pelabuhan maupun depo kontainer di luar pelabuhan, mesti ada standard operasional prosedur (SOP) dan pengawasan yang ketat. SOP itu lanjutnya, mesti diawasi secara berkelanjutan.

Menurutnya kalau di dalam pelabuhan leadingnya regulator seperti KSOP maupun Otoritas Pelabuhan dan pihak manajemen terminal itu sendiri. Sedangkan yang ada diluar pelabuhan mesti dikontrol oleh instansi yang memberikan izin dan bersama oleh manjemen perusahaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan terhadap aksi premanisme yang kerap terjadi di jalan raya dari dan menuju Pelabuhan, Yukki berharap dilakukan penindakan tegas secara terus menerus. Dia pun membeberkan kalau aksi premanisme atau pungli juga kerap ditemui dalam perjalanan dari dan menuju pelabuhan, bandara, pabrik, gudang maupun tujuan akhir.

Risiko kehilangan barang juga tinggi, terutama untuk barang-barang bernilai tinggi dan mudah dijual seperti lubricant oil, susu atau rokok. "Jadi mobilnya dibajak, atau ketika sopirnya tidur tiba-tiba barangnya diambil. Ini yang juga harus menjadi perhatian kita semua," terangnya.

Yukki yang juga menjabat sebagai komisaris PT Dewata Freightinternational Tbk. (DEAL) juga menginginkan adanya perbaikan sistem transportasi atau akses distribusi dari dan ke Priok yang selama ini seringkali dihantui kemacetan yang pada akhirnya berpotensi menimbulkan aksi premanisme di jalanan.

Seperti diketahui pihak Kepolisian memberantas aksi pungli di lokasi depo kontainer di luar pelabuhan dan di kawasan terminal peti kemas pelabuhan Tanjung Priok yang melibatkan oknum karyawan alih daya atau outsourcing di Jakarta International Container Terminal (JICT).

Penangkapan itu menyusul adanya pengaduan sopir truk kepada Presiden Joko Widodo pada Kamis, 10 Juni 2021, yang kemudian Presiden Jokowi menelpon Kapolri untuk menindaklanjutinya. Tak butuh waktu lama, Jajaran Kepolisian langsung membekuk para oknum karyawan di depo kontainer dan terminal peti kemas yang terbukti melakukan praktik pungli terhadap para sopir truk.

Baca Juga: Habis Pungli, Masih Ada Potensi Kemalasan Petugas Bongkar Muat Pelabuhan

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Rusia Gempur Pelabuhan Odesa, Ekspor Biji-bijian Terancam?

12 hari lalu

Seorang prajurit Ukraina berdiri di depan silo gandum dari pelabuhan Laut Hitam Odesa, sebelum pengiriman gandum. Pemerintah Ukraina menunggu sinyal dari PBB dan Turki untuk memulai pengiriman gandum, di tengah invasi Rusia ke Ukraina, di Odesa, Ukraina 29 Juli, 2022. (REUTERS | Nacho Doce)
Rusia Gempur Pelabuhan Odesa, Ekspor Biji-bijian Terancam?

Serangan drone Rusia sepanjang Minggu malam merusak infrastruktur pelabuhan Odesa, Laut Hitam Ukraina, yang merupakan kunci untuk ekspor biji-bijian.


Indonesia Jajaki Kerja Sama Logistik dengan Port of Koper Slovenia

17 hari lalu

Menteri Luar Negeri Slovenia Tanja Fajon. Wikipedia
Indonesia Jajaki Kerja Sama Logistik dengan Port of Koper Slovenia

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebut Indonesia tengah menjajaki kemungkinan kerja sama logistik dengan Port of Koper Slovenia.


Truk Kontainer Tersangkut di Kolong Jembatan Kereta Matraman, Sopir Tak Tahu Rute ke Tanjung Priok

18 hari lalu

Sebuah truk kontainer bermuatan karpet tersangkut di kolong jembatan rel kereta Jalan Matraman Raya, Jakarta Timur, Selasa 23 Mei 2023. ANTARA/Syaiful Hakim
Truk Kontainer Tersangkut di Kolong Jembatan Kereta Matraman, Sopir Tak Tahu Rute ke Tanjung Priok

Sejumlah warga sudah memperingatkan sopir truk kontainer bahwa kontainer melebihi batas ketinggian kolong jembatan kereta.


Tilang Manual Kembali Berlaku, Polda Metro Minta Dua Hal Ini ke Masyarakat

23 hari lalu

Tilang manual. ANTARA
Tilang Manual Kembali Berlaku, Polda Metro Minta Dua Hal Ini ke Masyarakat

Tilang manual kembali berlaku. Polda Metro Jaya minta agar masyarakat jangan takut jika benar dan tak segan laporkan petugas yang nakal.


Tilang Manual Berlaku Lagi, Polda Metro Jaya Minta Masyakarat Awasi Pungli

24 hari lalu

Personel Satlantas Polres Badung menindak warga negara asing (WNA) yang melanggar aturan lalu lintas di kawasan Canggu, Badung, Bali, Kamis 9 Maret 2023. Jajaran Polda Bali terus melakukan penindakan berupa tilang manual di berbagai titik kawasan wisata di Pulau Dewata menyusul maraknya WNA yang melanggar aturan berlalu lintas. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Tilang Manual Berlaku Lagi, Polda Metro Jaya Minta Masyakarat Awasi Pungli

Masyarakat dapat mengadukan pungli oleh polisi dalam pelaksanaan tilang manual melalui hotline Whatsapp 082177606060.


Tilang Manual Mulai Diberlakukan Lagi, Ini Alasan Dahulu Diberhentikan

24 hari lalu

Tilang manual. ANTARA
Tilang Manual Mulai Diberlakukan Lagi, Ini Alasan Dahulu Diberhentikan

Tilang manual pernah diterapkan sampai akhirnya diberhentikan secara resmi pada 25 Oktober 2022. Apa alasan tilang manual dihidupkan lagi.


Polda Metro Terapkan Lagi Tilang Manual, Laporkan Jika Polisi Minta Uang Damai

24 hari lalu

Kendaraan dengan perangkat sistem tilang elektronik (ETLE) Mobile yang diluncurkan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa 13 Desember 2022. Polda Metro Jaya meluncurkan 11 kendaraan patroli khusus yang dilengkapi 'ETLE mobile' untuk bertugas di ruas-ruas jalan raya se-DKI Jakarta dan Tangerang Selatan yang tidak terpasang kamera ETLE statis. TEMPO/Martin Yogi
Polda Metro Terapkan Lagi Tilang Manual, Laporkan Jika Polisi Minta Uang Damai

Polda Metro Jaya mempersilakan warga untuk melapor apabila menemukan anggota Kepolisian yang melakukan pungli ataupun meminta uang damai.


Berantas IUU Fishing, Pertemuan FAO PSMA Keempat Sepakati Bali Strategy

25 hari lalu

4th meeting of the parties to the FAO agreement on Port State Measures to combat IUU Fishing in Bali May 8 - 12  (FAO/Harriansyah)
Berantas IUU Fishing, Pertemuan FAO PSMA Keempat Sepakati Bali Strategy

Pertemuan yang dihelat Badan Pangan dan Agrikultur (FAO), Perjanjian terhadap Tindakan Negara Pelabuhan atau PSMA ke-4, di Bali pada 8 hingga 12 Mei 2023 menghasilkan Bali Strategy untuk memberantas penangkapan ikan yang ilegal, tidak dilaporkan dan tidak diatur atau IUU fishing.


Imigrasi Tanjung Priok Deportasi WNA Suriah Karena Membuat Keributan

25 hari lalu

Ilustrasi deportasi. america.aljazeera.com
Imigrasi Tanjung Priok Deportasi WNA Suriah Karena Membuat Keributan

Imigrasi Kelas I Tanjung Priok mendeportasi WBA Suriah karena membuat keributan.


Banyak Pengendara Langgar Lalu Lintas, Polri Kembali Gencarkan Tilang Manual

25 hari lalu

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya saat menilang sejumlah moge yang menerobos jalur Transjakarta di Jalan Hasyim Ashari, Jakarta Barat, pada Sabtu, 29 Mei 2021. Penindakan tersebut berupa penilangan. Sambodo mengungkap, rombongan tersebut terdiri dari delapan motor, namun ada empat motor kabur sementara empat lainnya ditilang. Sumber: Ditlantas Polda Metro Jaya
Banyak Pengendara Langgar Lalu Lintas, Polri Kembali Gencarkan Tilang Manual

Polri kembali menggencarkan tilang manual bersama Electronic Traffic Law Enforcement atau ETLE karena semakin banyak pengendara melanggar lalu lintas