TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menargetkan kawasan ekonomi khusus (KEK) Batam Aero Technic dan Nongsa Digital Park (BAT dan NDP) di Kota Batam Kepulauan Riau menyerap investasi hingga miliaran dolar AS.
"Dengan kedua KEK ini pemerintah berharap sejak hari ini,... Saya berharap ini langkah perubahan di Batam, investasi yang biasanya juta dolar dengan dua KEK menjadi miliar dolar," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Batam, Sabtu, 12 Juni 2021.
Pemerintah menyerahkan dua PP Nomor 67 dan 68 terkait penetapan KEK BAT dan NDP dalam seremoni di Batam. KEK BAT untuk kegiatan maintenance, repair dan overhaul pesawat, sedang NDP untuk industri digital.
Airlangga menyatakan harapannya, agar dua payung hukum yang baru itu dapat menyerap banyak investasi seperti KEK Galang Batang di Bintan, yang sudah mendapat investasi sekitar US$ 1,2 miliar.
Menurut dia, KEK di Batam harus memiliki level investasi yang sama dengan KEK Galang Batang, senilai miliaran dolar AS.
Nongsa Digital Park menargetkan menyerap investasi US$ 1,5 miliar. Dan hingga kini realisasi yang sudah terkonfirmasi sebesar US$ 300 juta.