TEMPO.CO, Jakarta - Samuel Sekuritas Indonesia memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan alias IHSG masih tertahan di level resistance 6.100, Selasa, 8 Juni 2021. Pada perdagangan kemarin, indeks ditutup di level 6.069.
"Dikhawatirkan melemah ke arah 5950. Namun, jika mampu tembus keatas 6100 maka kenaikan bisa capai 6180-6220," ujar Senior Technical Portfolio Advisor PT Samuel Sekuritas Indonesia Muhammad Alfatih dalam keterangan tertulis, Selasa, 8 Juni 2021.
Alfatih merinci perkiraan pergerakan indeks sejumlah sektor pada hari ini. Misalnya, IDXENER sudah mencapai support pola upchannel. Jika masih turun di bawah 735, maka akan berubah menjadi tren turun.
Sementara itu, IDXhlth saat ini sedang di resistance pola sideways. Jika hari ini menguat dengan volume yang besar, maka akan berubah menjadi uptrend ke arah 1.340-1.350.
Adapun IDXIndus cenderung tren naik ke arah 1.000. Kalau berlanjut, kata Alfatih, bisa ke arah 1.035, dan hanya koreksi dibawah 960 yang bisa mengagalkan skenario bullish ini.
Selain itu, IDXInfra masih menguat dekat resistance, mungkin akan ada koreksi sehat. "IDXncyc masih gagal tembus resistance sehingga cenderung lanjutkan down trend jangka menengah. IDX trans menembus support, cenderung menjadi tren turun jangka menengah," kata Alfatih.
Adapun prediksi pergerakan sejumlah saham pada hari ini adalah sebagai berikut. Telkom Indonesia Tbk alias TLKM, kata Alfatih, mendekati resistance 3.600-3.650 sehingga kemungkinan akan koreksi sehat dulu kearah 3.500-3.400. "Potensi upside masih bisa ke 3700," ujarnya.
Selanjutnya, Alfatih berujar Bank Jago Tbk alias ARTO diperkirakan konsolidasi di resistance 12.450, sehingga cenderung koreksi ke support 11.475. Bahkan , menurut dia, bisa mencapai demand level 11.000-10.000. Resistance lain adalah di sekitar 14.000.
AKR Corporindo Tbk alias AKRA, ujar dia, jika mampu tembus 3.370, maka akan menjadi tren naik jangka menengah ke arah 3.500-3.600. Support akan berada di 3.230, lalu 3.150-3.050.
Selanjutnya, Pakuwon Jati Tbk alias PWON baru saja tembus support yang sekarang menjadi resistance 500. Sehingga, kata Alfatih, cenderung menjadi tren turun jangka menengah ke arah support 484-462. "Kenaikan diatas 510 dapat menetralisir sentimen bearish yang ada."
Pada perdagangan pagi ini, IHSG dibuka menguat 1,32 poin atau 0,02 persen ke posisi 6.071,25.
CAESAR AKBAR
Baca juga: IHSG Ditutup di 6.069, Samuel Sekuritas: Saham Bank Big Cap Lesu