TEMPO Interaktif, Jakarta:Binladin Grup sedang mempersiapkan lahan pertanian seluas 10 ribu hektare sebagai proyek percontohan di wilayah Sulawesi Tenggara. Perusahaan itu berencana mengembangkan lahan pertanian seluas 500 ribu hektare di Papua dengan investasi US$ 2 miliar.
"Mereka menunjuk tim ahli dari Perancis untuk melakukan studi tersebut," kata Utusan Khusus Pemerintah Indonesia untuk Kawasan Timur Tengah Alwi Shihab di Gedung Garuda, Jakarta, Selasa (18/11). Menurut Alwi, studi ini bertujuan untuk mengetahui kondisi dan kemungkinan munculnya kendala dalam investasi mereka.
Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.
Video Pilihan
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia
1 hari lalu
Pengamat Pertanian Ragu Benih dari Cina Cocok di Indonesia
Pengamat Pertanian Khudori meragukan sistem usaha tani dari Cina yang akan diterapkan di Indonesia.
Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi
4 hari lalu
Pupuk Subsidi Sudah Bisa Ditebus, Hanya di Kios Resmi
PT Pupuk Indonesia mengumumkan pupuk subsidi sudah bisa ditebus di kios pupuk lengkap resmi wilayah masing-masing.
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati
4 hari lalu
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati
Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.