TEMPO.CO, Jakarta - PT Adhi Karya (Persero) Tbk. mengungkapkan progres konstruksi kereta api ringan atau light rail transit (LRT) Jabodebek tahap I telah mencapai 84,47 persen hingga akhir April 2021.
"Sampai dengan 30 April 2021 progres pelaksanaan pembangunan prasarana LRT Jabodebek Tahap I telah mencapai 84,47 persen," ujar Corporate Secretary Adhi Karya Farid Budiyanto di Jakarta, Selasa 25 Mei 2021.
Farid menjelaskan rincian progres konstruksi pada setiap lintas pelayanannya, antara lain progres konstruksi lintas pelayanan 1 Cawang-Cibubur telah mencapai 93,77 persen.
Kemudian progres konstruksi lintas pelayanan 2 Cawang-Kuningan-Dukuh Atas telah mencapai 84,02 persen, lalu progres lintas pelayanan 4 Cawang-Bekasi Timur mencapai 90,81 persen. Progres konstruksi Depo LRT telah mencapai 42,74 persen.
Sesuai penugasan Adhi pada Peraturan Presiden No. 98 Tahun 2015 beserta perubahannya, telah dilaksanakan pembangunan prasarana Kereta Api Ringan/Light Rail Transit wilayah Jabodebek tahap I sejak September 2015.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan uji coba sistem persinyalan Kereta Ringan atau Light Rail Transit (LRT) LRT Jabodebek dari Stasiun TMII-Stasiun Harjamukti, Cibubur pergi pulang (PP) untuk memastikan proyek pembangunan berjalan tepat waktu dan dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2022.