TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir mengatakan sebanyak 77 ribu vaksin Sinopharm telah didistribusikan untuk keperluan Vaksin Gotong Royong. Vaksin Gotong Royong merupakan program vaksin mandiri yang digelar perusahaan swasta maupun BUMN khusus untuk karyawannya.
“Dari 77 ribu yang sudah didistribusikan, pelaksanaan penyuntikannya 22 ribu,” ujar Honesti dalam rapat dengar pendapat bersama Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 25 Mei 2021.
Vaksin Gotong Royong mulai berlangsung pada 18 Mei 2021 lalu. Dalam pelaksanaannya, program ini menggunakan jenis vaksin Sinopharm dan ConSina, yang keduanya diproduksi oleh perusahaan farmasi asal Cina.
Honesti mengatakan 500 ribu dosis vaksin Sinopharm telah tiba di Indonesia sejak pertengahan Mei. Untuk tahap pertama, stok vaksin akan didistribusikan dengan pembagian 75 persen untuk perusahaan swasta dan 25 persen untuk perusahaan BUMN.
Bio Farma menargetkan sebanyak 500 ribu dosis vaksin akan kelar disuntikkan ke karyawan pada minggu pertama Juni mendatang. Secara paralel, Sinopharm akan kembali mengirimkan stok vaksin minimal sebanyak 1 juta pada pekan kedua Juni. Sesuai dengan perjanjiannya, Sinopharm bakal memasok vaksin sebanyak 15 juta secara bertahap.
Perusahaan swasta maupun BUMN yang mengikuti program vaksin gotong royong harus lebih dulu mendaftarkan diri ke Kamar Dagang dan Industri Indonesia atau Kadin. Harga untuk per dosis vaksin telah ditentukan sebesar Rp 321.660 dan tarif maksimal pelayanan vaksinasi sebesar Rp 117.910.
Sedangkan untuk Cansino, Honesti mengatakan saat ini vaksin tersebut masih dalam tahap proses memperoleh emergency use authorization atau EUA dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Berbeda dengan vaksin lainnya membutuhkan dua dosis penyuntikan, Cansino hanya membutuhkan satu dosis.
Rencananya, Cansino akan memasok stok sejumlah 5 juta dosis Vaksin Gotong Royong untuk 5 juta orang. “Tahap pertama sebanyak 3 juta dosis datang dari Juli sampai September, sisanya kuartal keempat 2021,” ujar Honesti.
Baca: Vaksin Gotong Royong , Said Didu Beri Peringatan Agar Tak Ada Pihak Cawe-cawe