TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Mandiri Tbk. menyatakan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) hingga periode April 2021 sudah mencapai Rp13,10 triliun. Corporate secretary Bank Mandiri Rudi As Aturridha mengatakan Bank Mandiri berkomitmen mendukung program pemulihan ekonomi Indonesia melalui penyaluran kredit bersubsidi yaitu Kredit Usaha Rakyat (KUR).
“Hingga April 2021, Bank Mandiri telah menyalurkan KUR sebesar Rp13,10 triliun dan disalurkan kepada 135.538 debitur. KUR tersebut telah disalurkan ke sektor produksi sebanyak Rp7,53 triliun atau sebesar 57,50 persen dari total penyaluran," ujar Rudi ketika dihubungi Bisnis, pada Rabu 19 Mei 2021.
Rudi menambahkan untuk sektor produksi sendiri, penyaluran KUR didominasi oleh sektor pertanian dengan penyaluran sebesar Rp3,5 triliun atau 27,17 persen dari total penyaluran.
Lebih lanjut, dia menuturkan pihaknya juga ikut mendukung kebijakan pemerintah untuk menaikkan plafon KUR dan memberikan tambahan subsidi bunga KUR hingga Desember 2021.
"Kami sangat mendukung kebijakan tersebut karena akan dapat meningkatkan serta memperluas akses pembiayaan murah yang bisa dinikmati pelaku UMKM di tengah pandemi ini” kata Rudi.
Melihat respons dan permintaan yang tinggi untuk produk KUR, imbuhnya, bank BUMN tersebut juga telah mengajukan plafon tambahan KUR sebesar Rp31 triliun.
“Sebagai tambahan, Bank Mandiri telah mengusulkan penambahan plafon KUR dari Rp31 trilin, saat ini dan kami masih menunggu keputusan pemerintah terkait usulan tersebut,” kata Rudi.
