4. Dogecoin Terus Diendorse Elon Musk, Segera Salip Kapitalisasi Pasar Binance?
Cuitan CEO Tesla Inc. Elon Musk sering kali membuat harga aset kripto melejit tak sedikit membuat para investor yang tak siap mental menjadi was-was. Selama beberapa pekan terakhir sentimen yang dibawa oleh salah satu orang terkaya sejagat ini memicu tak hanya lonjakan tapi juga ambrolnya harga mata uang digital seperti Bitcoin dan Dogecoin.
Pergerakan aset kripto selama ini diketahui sangat sensitif terhadap sentimen implementasi koin sebagai transaksi, terutama jika digunakan oleh korporasi besar. Dengan demikian, cukup wajar setiap dukungan yang diberikan korporasi, seperti Tesla hingga Mastercard, telah membawa aset kripto nyaman di zona hijau dan melesat tinggi.
Harga Bitcoin yang langsung meroket hingga puluhan persen misalnya, terjadi saat Elon Musk memutuskan koin itu dapat menjadi alat transaksi kendaraan listrik miliknya, Tesla. Hal itu semakin mengokohkan posisi Bitcoin sebagai aset kripto dengan total kapitalisasi pasar terbesar di dunia.
Namun, belum lama ini dukungan Elon Musk terhadap Bitcoin kini mulai beralih ke Dogecoin. Pada Kamis lalu, 13 Mei 2021, Musk mengungkapkan tengah bekerja sama dengan tim pengembangan Dogecoin untuk meningkatkan efisiensi transaksi sistem.
"Sedang membantu para pengembang Doge untuk meningkatkan efisiensi sistem transaksinya. Cukup menjanjikan,” cuit Musk dikutip Jumat, 14 Mei 2021.
Cuitan itu pun diunggah Musk setelah ia mengkritik Bitcoin yang boros energi dan mengemukakan kekhawatirannya terhadap dampak negatif yang ditimbulkan mata uang digital itu, baik dari aktivitas transaksi maupun penambangan (mining) yang menggunakan bahan bakar fosil.
Baca berita selengkapnya di sini