Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Harga Vaksin Gotong Royong Rp 1 Juta, Indef: Ada Ketimpangan

image-gnews
Seorang warga kontak erat positif COVID-19 menyaksikan tayangan langsung (live streaming) penyuntikan perdana vaksin CoronaVac  di Jawa Tengah melalui kanal Youtube Pemprov Jateng, saat isolasi mandiri di Mranggen, Demak, Jawa Tengah, Kamis, 14 Januari 2021. Kota Semarang, Kabupaten Semarang, dan Kota Surakarta menjadi tiga daerah di Jawa Tengah yang melaksanakan penyuntikkan perdana tahap pertama vaksin tersebut dengan prioritas utama para tenaga kesehatan yang rentan terpapar COVID-19. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Seorang warga kontak erat positif COVID-19 menyaksikan tayangan langsung (live streaming) penyuntikan perdana vaksin CoronaVac di Jawa Tengah melalui kanal Youtube Pemprov Jateng, saat isolasi mandiri di Mranggen, Demak, Jawa Tengah, Kamis, 14 Januari 2021. Kota Semarang, Kabupaten Semarang, dan Kota Surakarta menjadi tiga daerah di Jawa Tengah yang melaksanakan penyuntikkan perdana tahap pertama vaksin tersebut dengan prioritas utama para tenaga kesehatan yang rentan terpapar COVID-19. ANTARA FOTO/Aji Styawan
Iklan

TEMPO.COJakarta - Ekonom Institute for Development of Economics and Finance, Bhima Yudhistira Adhinegara, memandang harga vaksin gotong royong yang ditetapkan pemerintah sebesar Rp 500 ribu per dosis atau Rp 1 juta per vaksinasi akan menimbulkan celah kepentingan. Dibandingkan dengan harga vaksin Sinovac untuk program vaksinasi gratis, harga tersebut dinilai terlampau mahal.

“Harga Sinovac saja Rp 245 ribu. Jadi vaksin gotong royong menimbulkan dua celah ketimpangan, yang pertama antara perusahaan yang memiliki kemampuan finansial dan usaha kecil,” ujar Bhima saat dihubungi pada Selasa, 11 Mei 2021.

Sektor usaha dengan kemampuan finansial rendah, kata dia, cenderung sulit menjangkau akses vaksin bagi para pekerjanya. Sektor usaha ini umumnya merupakan yang paling terdampak Covid-19, termasuk UMKM.

Ketimpangan juga terjadi untuk perusahaan yang bergerak di industri padat karya. Dengan jumlah karyawan besar, pengusaha akan kewalahan menyiapkan anggaran untuk semua pekerja. “Apa iya akan digratiskan?” ujar Bhima.

Walhasil, kondisi ini mengakibatkan munculnya opsi potong gaji karyawan untuk vaksinasi. Bhima mempertanyakan pengawasan pemerintah terhadap kemungkinan timbulnya potensi kebijakan ini di lingkungan industri.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indef Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 2024 Sebesar 4,8 Persen, Lebih Rendah dari Target Pemerintah

1 hari lalu

Pemandangan gedung bertingkat di antara kawasan Sudirman Thamrin, Jakarta, Selasa, 21 November 2023. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga 2023 tercatat 4,94 persen year on year (yoy). Angka tersebut turun dari kuartal sebelumnya mencapai 5,17 persen yoy, atau lebih rendah dari yang diperkirakan. TEMPO/Tony Hartawan
Indef Proyeksikan Pertumbuhan Ekonomi 2024 Sebesar 4,8 Persen, Lebih Rendah dari Target Pemerintah

Indef memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024 sebesar 4,8 persen atau lebih rendah dari target pemerintah sebesar 5,2 persen.


Terpopuler: FIFA Berkantor di Jakarta Begini Kata Sri Mulyani, Lewat Tol Nantinya dari Balikpapan ke IKN Hanya 30 Menit

24 hari lalu

Presiden FIFA Gianni Infantino dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam peresmian kantor FIFA di Jakarta. PSSI.org
Terpopuler: FIFA Berkantor di Jakarta Begini Kata Sri Mulyani, Lewat Tol Nantinya dari Balikpapan ke IKN Hanya 30 Menit

Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan respons positif soal resminya Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) berkantor di Jakarta.


Produk Pro-Israel Diboikot, Ekonom Ungkap Dampaknya

25 hari lalu

Bendera Israel. REUTERS/Ronen Zvulun
Produk Pro-Israel Diboikot, Ekonom Ungkap Dampaknya

Ekonom Indef, Rizal Taufikurahman menjelaskan dampak gerakan boikot produk pro-Israel. Apa saja?


Dugaan Kartel Bunga Pinjol, Indef: Persengkongkolan yang Merugikan Masyarakat

7 Oktober 2023

Kantor Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU). TEMPO/Tony Hartawan
Dugaan Kartel Bunga Pinjol, Indef: Persengkongkolan yang Merugikan Masyarakat

Direktur Eksekutif INDEF Tauhid Ahmad sebut kartel bunga pinjaman online atau Pinjol merupakan persengkongkolan yang bisa merugikan masyarakat.


Potensi Ekonomi Digital RI Besar tapi Pemanfaatannya Dinilai Masih Terbatas, Begini Penjelasannya

7 Oktober 2023

Perkembangan Ekonomi Digital Indonesia 2025
Potensi Ekonomi Digital RI Besar tapi Pemanfaatannya Dinilai Masih Terbatas, Begini Penjelasannya

Ekonom Indef Nailul Huda memperkirakan potensi ekonomi digital pada 2025 mencapai US$ 130 miliar, tapi hingga kini pemanfaatannya masih terbatas.


MotoGP Mandalika 2023, Ekonom Berharap Perputaran Uang Tak Hanya di Satu Acara

6 Oktober 2023

Aksi pembalap Red Bull KTM, Miguel Oliveira (88) dalam balapan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, 20 Maret 2022. Oliveira, yang pada seri pertama gagal finis, naik ke posisi keempat klasemen MotoGP. REUTERS/Willy Kurniawan
MotoGP Mandalika 2023, Ekonom Berharap Perputaran Uang Tak Hanya di Satu Acara

Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Andry Satrio Nugroho berharap perputaran uangnya tidak hanya terjadi di satu acara saja MotoGP Mandalika.


Ekonom: Kelompok Menengah Bawah Paling Menanggung Kenaikan Harga Beras

22 September 2023

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Ekonom: Kelompok Menengah Bawah Paling Menanggung Kenaikan Harga Beras

Ekonom dari Indef Rusli Abdullah mengatakan kelompok menengah bawah paling menanggung kenaikan harga beras. Apa sebabnya?


Bustanul Arifin Prediksi Kenaikan Harga Beras Alami Jeda pada Oktober, Apa Sebabnya?

21 September 2023

Aktivitas bongkar muat beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Rabu, 22 Februari 2023. Menjelang bulan Ramadan, harga beras di masyarakat semakin melambung tinggi. TEMPO/Tony Hartawan
Bustanul Arifin Prediksi Kenaikan Harga Beras Alami Jeda pada Oktober, Apa Sebabnya?

Ekonom senior Indef Bustanul Arifin memprediksi kenaikan harga beras mengalami jeda pada Oktober 2023.


Indef Prediksi WFH di Jakarta Bisa Reduksi Pertumbuhan Ekonomi 0,73 Persen

22 Agustus 2023

Kendaraan terjebak macet di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Senin, 21 Agustus 2023. Kemacetan masih terjadi di beberapa ruas jalan Ibu Kota meskipun Pemprov DKI Jakarta telah menerapkan kebijakan sistem bekerja dari rumah atau work from home (WFH) bagi 50 persen aparatur sipil negara di lingkungan Pemprov DKI dalam upaya menekan tingginya polusi udara di Jakarta. ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Indef Prediksi WFH di Jakarta Bisa Reduksi Pertumbuhan Ekonomi 0,73 Persen

Kebijakan work from home atau WFH merupakan salah satu usulan untuk menekan polusi udara.


Global Shock Bakal Terjadi, Ekonom: Utang Berbagai Negara Rata-rata di Atas 60 Persen

21 Agustus 2023

Aviliani. TEMPO/ Arnold Simanjuntak
Global Shock Bakal Terjadi, Ekonom: Utang Berbagai Negara Rata-rata di Atas 60 Persen

Ekonom senior dari Indef Aviliani mengungkapkan utang berbagai negara dinilai mengkhawatirkan.