Salah satu langkah transformasi pangan daging ini yaitu adanya rencana pembelian peternakan sapi di Belgia untuk menekan impor daging ke depan. Arief mengakui BUMN klaster pangan khususnya yang bergerak dalam industri peternakan masih menerima penugasan impor dari pemerintah lantaran kebutuhan daging yang meningkat dan produksi dalam negeri yang terbatas.
“Sampai dengan akhir tahun 2021 RNI melalui Berdikari akan mendistribusikan sebanyak 20.000 ton daging sapi," ucap Arief. Ia menyebutkan, dalam waktu dekat, akan tiba sekitar empat kontainer daging sapi lagi sebelum lebaran.
Direktur Utama Berdikari Harry Warganegara mengatakan kedatangan pasokan daging sapi ini merupakan bagian dari realisasi penugasan pemerintah. Penugasan itu pada intinya untuk mencukupi kebutuhan daging sapi di tengah hari besar keagamaan nasional, khususnya di bulan puasa dan menjelang Idul Fitri.
Realisasi penugasan impor daging sapi ini, menurut Haryy, untuk menyeimbangkan antara kebutuhan dengan stok yang tersedia. "Sehingga dapat membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan daging menjelang hari raya."
ANTARA
Baca: KPPU: Harga Daging Ayam, Daging Sapi, dan Cabai Naik Signifikan