TEMPO.CO, Jakarta - Harga Dogecoin terus meroket meskipun reli Bitcoin terhenti. Data Coindesk pada Selasa, 20 April 2021, menunjukkan harga Dogecoin naik 13,78 persen ke level US$ 0,387. Sementara berdasarkan data Indodax.com, harga Dogecoin menyentuh level Rp 6.190.
Harga koin berlogo anjing Shiba Inu ini terus melejit tahun ini. Sejak awal tahun, Dogecoin sudah meroket hingga 8.264,58 persen dari kisaran harga US$ 0,004. Bila dihitung selama setahun terakhir, harga Dogecoin sudah melesat 192 kali lipat.
Awalnya Dogecoin diciptakan sebagai lelucon pada tahun 2013 oleh Jakson Palmer dan Billy Markus, namun kini Dogecoin telah menaiki gelombang popularitas yang baru ditemukan di media sosial. Penguatan Dogecoin juga ikut didorong oleh sejumlah cuitan pendiri Tesla, Elon Musk.
Musk dianggap mempromosikan Dogecoin. Di cuitan terakhirnya di Twitter, “Doge Barking at The Moon”, mendapatkan lebih dari 20.400 balasan, 51.800 retweet, dan disukai lebih dari 310.000 kali.
Namun perlu diingat, prinsip investasi cryptocurrency adalah high risk high return. Volatilitas aset kripto sangat tinggi Bahkan cryptocurrency dengan valuasi terbesar saat ini, Bitcoin, beberapa kali mengalami fluktuasi yang luar biasa besar.