Bridgetown mengumpulkan sekitar US$ 595 juta dalam penawaran umum perdana di Amerika Serikat pada Oktober lalu. Sahamnya melonjak lebih dari 13 persen menjadi US$ 12,11. Sponsor perusahaan tersebut adalah kolaborasi antara Thiel Capital dengan Pacific Century Group. Adapun Thiel Capital merupakan kendaraan investasi pribadi Peter Thiel yang berbasis di Los Angeles, sementara Pacific Century Group adalah perusahaan investasi berbasis di Hong Kong yang dipimpin Richard Li.
Februari lalu, Chief Executive Officer Traveloka Ferry Unardi mengatakan, pilihan melantai di bursa melalui jalur SPAC merupakan cara yang efisien. Traveloka juga tidak menutup kemungkinan untuk melakukan IPO di Bursa Efek Indonesia (BEI) setelah resmi melantai di AS.
“Bila kami bisa melakukannya lebih cepat, Traveloka kemudian dapat fokus pada pengembangan perusahaan ke depannya,” katanya, seperti dikutip dari Bisnis.com, Selasa 16 Februari 2021. Adapun jalur SPAC pada dasarnya adalah cara pengumpulan dana IPO dengan membeli perusahaan swasta di negara tersebut untuk kemudian mengambil alih listing nama pada bursa di Amerika Serikat.
ADAM PRIREZA | THE STAR | BISNIS
Baca juga: Tak Hanya Berencana IPO di Bursa Amerika, Traveloka Minati Pasar Modal RI