TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pelaksana Kiniku Bintang Raya KSO Budiman Sudjatmiko menyatakan lahan bakal Silicon Valley Sukabumi di Cikadang dan Cibadak, Jawa Barat, sudah berstatus hak guna bangunan alias HGB.
“Itu kan sudah HGB. Perusahaan tidak mau meneruskan jadi sawit, jadi kawasan industri saja. Tapi kawasan industri yang akan kami bangun nanti seperti kampus,” ujar Budiman saat dihubungi pada Senin, 12 April 2021.
Budiman mengatakan area yang menjadi cikal-bakal Bukit Algoritma itu telah diajukan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus atau KEK Pengembangan Teknologi dan Industri 4.0 kepada Dewan Nasional KEK. Pembentukan KEK ini diklaim sudah disetujui Pemerintah Jawa Barat.
Silicon Valley Sukabumi akan dibangun di lahan seluas 888 hektare. Kawasan tersebut bakal menjadi pusat pengembangan industri dan riset berbasis teknologi.
PT Amarta Karya (Persero) bersama Kiniku Bintang Raya dan PT Bintang Raya Loka Lestari telah meneken kontrak pengembangan rencana kawasan.
Dalam skemanya, pembangunan terbagi menjadi tiga tahap dengan masa pengerjaan tiga tahun untuk fase pertama, tiga tahun untuk fase kedua, dan lima tahun untuk fase ketiga.