Meski demikian, Toto memperkirakan kinerja BUMN transportasi sepanjang tahun ini akan membaik meski belum terlalu moncer. Pertambahan jumlah penumpang, kata dia, mulai tampak sejak program vaksinasi berjalan.
Adapun Garuda Indonesia sedang menyusun sejumlah strategi setelah pemerintah mengeluarkan aturan larangan mudik. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan perseroan akan mengurangi frekuensi penerbangan maskapai yang mengangkut penumpang.
“Pengurangan frekuensi menjadi salah satu solusi yang sedang dipertimbangkan,” ujar Irfan.
Selain mengurangi rute, Garuda Indonesia akan mengoptimalkan penerbangan yang mengangkut kargo atau barang. Maskapai pelat merah juga akan menghitung jumlah potensi penurunan pendapatan yang ditimbulkan akibat larangan mudik.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA
Baca juga: Bagaimana Strategi Garuda Indonesia Setelah Ada Larangan Mudik?