Sementara itu, Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Gede Edy Prasetya menjelaskan, proses pendataan 387.234 wirausaha alumni Kartu Prakerja sudah selesai dan telah diterima oleh perbankan.
Saat ini, kata Gede, pihak perbankan tinggal mendatangi atau menghubungi pendaftar yang dianggap layak untuk menerima bantuan KUR. Terkait dengan besaran kredit, pemerintah telah menyalurkan Rp 56 triliun atau 25 persen dari total anggaran KUR 2021 sebesar Rp 253 triliun.
“Ini kans-nya sangat besar sekali untuk teman-teman alumni Kartu Prakerja ini,” kata Gede. Untuk KUR SuMI (super mikro), plafon sebesar Rp 41,8 triliun atau 16,5 persen.
Syarat untuk mengakses KUR SuMi bagi alumnus Program Kartu Prakerja tersebut, kata Gede, bisa dengan menggunakan e-certificate (sertifikat elektronik) yang dikeluarkan oleh PMO Prakerja.
BISNIS
Baca: Pemerintah Cabut Kepesertaan 11 Ribu Penerima Kartu Prakerja, Ini Sebabnya